PEKANBARU--PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Pekanbaru mencatat pertumbuhan signifikan pada semester I/2013 dengan menyalurkan pembiayaan sebesar Rp78,2 miliar, atau naik 20,12% dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp65,1 miliar.
Jumlah nasabah juga mengalami kenaikan hingga 28,7% menjadi 2.180 orang per Juni 2013 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang tercatat 1.693 nasabah.
Pemimpin Cabang PNM Pekanbaru Ramon Agustus kenaikan tersebut merupakan hasil kombinasi antara penyaluran kredit yang didukung dengan program pengembangan kapasitas usaha (PKU) gratis bagi nasabah terpilih.
"Program pengembangan kapasitas usaha ini membantu masyarakat meningkatkan skala usaha dan pendapatannya melalui jasa pembiayaan dan jasa manajemen dari PNM," ujarnya Senin (29/7).
Tahun ini PNM Cabang Pekanbaru menargetkan bisa mengucurkan pembiayaan senilai Rp100 miliar atau naik 66% dari target tahun lalu Rp60 miliar. PNM Pekanbaru memiliki tiga kantor klaster yang membawahi 16 kantor ULaMM, menjangkau satu kotamadya, yaitu Pekanbaru, serta delapan kabupaten yang terdiri dari Kabupaten Pelalawan, Siak, Kampar, Bengkalis, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kuantan Singingi, dan Indragiri Hulu.
Menurutnya, kegiatan usaha kecil menengah (UKM) yang banyak terdapat di Riau adalah usaha perkebunan sawit, karet, dan pedagang. Salah satu fokus yang menjadikan PNM di Riau adalah membina para petani sawit untuk melakukan diversifikasi usaha pada saat masa penurunan produksi sawit atau yang sering disebut masa trek.
"Kami membina petani melakukan budidaya cabai atau budidaya lele air tawar saat produksi sawit sedang mengalami penurunan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
