Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

1.500 Lembaga Keuangan Mikro Jatim Dapat Bantuan Modal Rp62,5 Miliar

Bisnis.com, SURABAYA—Sebanyak 1.500 lembaga keuangan mikro di Jawa Timur yang terdiri dari koperasi wanita, koperasi pondok pesantren, lembaga masyarakat desa hutan, dan koperasi karyawan mendapatkan bantuan modal dari pemerintah sebesar Rp62,5

Bisnis.com, SURABAYA—Sebanyak 1.500 lembaga keuangan mikro di Jawa Timur yang terdiri dari koperasi wanita, koperasi pondok pesantren, lembaga masyarakat desa hutan, dan koperasi karyawan mendapatkan bantuan modal dari pemerintah sebesar Rp62,5 miliar.

Kepala Bidang Ekonomi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Timur Jumadi menguraikan bantuan modal itu diberikan supaya masyarakat yang sudah memiliki lembaga resmi bisa memperluas usaha dengan membentuk lembaga keuangan mikro.

"Uang yang diberikan bisa untuk simpan pinjam, diputar di antara warga masyarakat yang kesulitan mengakses dana perbankan," jelasnya, Minggu (21/7/2013).

Pada 2013, jelasnya, terdapat 1.000 koperasi yang berhak mendapat dana modal dan insentif prestasi dengan nilai Rp50 juta.

Khusus 2014 mendatang, sambung Jumadi, ada 4.000 koperasi yang menerima bantuan. Penerima alokasi bertambah dari periode sebelumnya guna mempercepat pencapaian target 7.000 lembaga keuangan mikro berdaya.

Pada kesempatan berbeda, Kepala Sub Bidang Koperasi dan Usaha Kecil Bappeda Provinsi Jawa Timur Sigit Panoentoen menguraikan pada 2013 ada 300 unit koperasi pondok pesantren yang menerima bantuan penguatan modal masing-masing Rp25 juta.

Selain itu, sambungnya, ada 100 unit koperasi karyawan yang menerima bantuan dengan besaran serupa. Penguatan modal itu menurutnya menggunakan skema hibah dan berpotensi ditingkatkan bila pengelola terbukti berhasil.

Dosen Ekonomi Universitas Airlangga Raditya Sukmana menilai peran lembaga keuangan mikro (LKM) dalam mendorong penyebaran informasi sistem keuangan cukup signifikan. Oleh karena itu, LKM perlu didukung pemerintah melalui penguatan modal dan kemudahan akses pendanaan dari lembaga keuangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Miftahul Ulum
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper