Bisnis.com, JAKARTA - Kebutuhan rakyat akan daging sapi ternyata masih terus meningkat. Bahkan, pada Ramadan ini penambahan stok daging sapi oleh pemerintah terus dilakukan agar tidak kurang.
Oleh sebab itu, bersama investor Australia, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengupayakan agar investor Australia berinvestasi dalam sektor ternak ini.
Saya sangat sependapat dengan upaya presiden SBY untuk mengatasi masalah daging sapi ini. Walaupun kita masih terus memproduksi sapi dalam negeri, toh ternyata hasilnya tetap sama, bahkan cenderung kekurangan stok. Hal itu karena memang saat ini kebutuhan daging cukup banyak.
Pola meningkatnya konsumsi ini saya kira sudah sangat wajar, apalagi pada saat Ramadan seperti ini yang pastinya kebutuhan akan daging meningkat. Dan wajar pula jika upaya pemerintah untuk tetap menjaga kebutuhan akan daging sapi ini terus dilakukan, apalagi dengan cara mengundang pihak investor Australia untuk segera melakukan investasi.
Namun kebutuhan akan daging sapi ini sebenarnya juga terkait dengan hewan sapi hidup yang harus terus diupayakan, oleh sebab itulah kiranya peran investor untuk menginvestasikan sapi sebagai salah satu nilai investasi yang cukup baik di Indonesia.
Saya juga berharap pada pemerintah untuk terus melakukan pengembangan peternakan sapi Indonesia, agar stok daging sapi tidak hilang. Karena itu pula saya anggap hampir pasti kebutuhan akan daging sapi terus meningkat untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Positifnya adalah jika dalam kenyataanya daging sapi memang dibutuhkan masyarakat Indonesia, otomatis peternak sapi akan untung, jika semakin sedikit rakyat mengkonsumsi daging sapi berarti akan berdampak pada ruginya para peternak sapi kita.
Saya beranggapan pula jika memang pemerintah tetap serius mengatasi masalah sapi ini, niscaya kebutuhan akan daging sapi Indonesia dapat terpenuhi.
Pastinya peran pemerintah dalam hal ini melalui kebijakannya untuk rakyat Indonesia sudah memiliki solusi tepat, dan dapat saya katakan bahwa pemerintah telah maksimal dalam mengatasi semua permasalahan yang ada dalam negeri ini.
Pengirim:
Raden Roro Sulistiya
Jl. H. Jidi No. 21. Rt06/01. Cinere, Depok.
Kode Pos : 16514
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
