Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILGUB JABAR: Aher Yakin Pencalonannya Tak Terpengaruh Kasus Presiden PKS

BANDUNG–Calon Gubernur Jabar yang juga petahana Ahmad Heryawan mengaku pencalonan dirinya dalam Pilgub Jabar tidak akan terpengaruh kasus dugaan suap yang melanda Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.

BANDUNG–Calon Gubernur Jabar yang juga petahana Ahmad Heryawan mengaku pencalonan dirinya dalam Pilgub Jabar tidak akan terpengaruh kasus dugaan suap yang melanda Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.

 
Heryawan mengatakan kasus yang menjerat Luthfi harus terus diproses secara hukum. Pihaknya menghormati kasus tersebut dan tetap mendorong upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
 
“Kita selama ini [turut] mendorong proses pemberantasan korupsi, dan mendorong KPK untuk tetap eksis. Kita ikuti proses hukum yang dilakukan oleh KPK,” katanya Kamis (31/1/2013).
 
Ketika ditanya apakah kasus yang menghantam PKS tersebut mempengaruhi suara di Pilgub Jabar, Aher membantah dan menilai tidak ada kaitannya dengan pencalonannya di Pilgub.
 
“Begini, urusan hukum itu urusan personal yang bertanggung jawab. Ketika pak Lutfhi sebagai petinggi PKS terkena kasus hukum di KPK, maka tidak serta merta Ahmad Heryawan yang bertanggung jawab,” katanya.
 
Menurutnya urusan pencalonan di Pilgub Jabar adalah urusan dia pribadi, sama halnya dengan kasus Luthfi yang merupakan urusan yang bersangkutan.
 
“Jadi saya yakin orang Jabar sudah pintar cerdas dan dewasa. Tidak akan mungkin terpengaruh karena proses politik di Jabar berbeda dengan yang lain,” katanya.
 
Ia kembali menegaskan kasus dugaan suap daging sapi impor merupakan urusan hukum tanggung jawab personal bukan tanggung jawab kelembagaan PKS. Aher sendiri enggan menjawab jika kasus ini akan mempengaruhi citra PKS di mata pemilih. (k57/ija)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Ajijah
Sumber : Wisnu Wage

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper