Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LONGSOR AGAM: Korban tewas bertambah jadi 14 jiwa, 6 orang hilang

JAKARTA--Korban longsor di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, terus bertambah mencapai 14 orang. Sebanyak enam orang masih dinyatakan hilang dalam tragedi berdarah tersebut.

JAKARTA--Korban longsor di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, terus bertambah mencapai 14 orang. Sebanyak enam orang masih dinyatakan hilang dalam tragedi berdarah tersebut.

 
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan upaya evakuasi longsor di Kabupaten Agam masih terus dilakukan oleh tim gabungan.
 
"Tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas, Tagana, relawan dan masyarakat," ujarnya dalam pesan tertulis yang diterima Bisnis, malam ini (28/01).
 
Menurutnya, hingga sore ini pukul 17.00 WIB, tercatat 14 orang meninggal, 6 orang hilang dan 9 orang selamat/luka-luka.                        
 
Longsor di desa Nagari Tanjung Sani, kecamatan Tanjung Mutiara, kabupaten Agam, itu terjadi sekitar pukul 04.45 WIB pada Minggu (27/1). Longsor tersebut menimbun 15 rumah. 
 
Sutopo menyampaikan akses menuju lokasi medannya cukup berat. BPBD dari Padang Panjang, Bukittinggi dan Tanah Datar, dan Pusdalops PB BPBD Provinsi Sumatera juga telah bergerak ke lokasi bencana guna melakukan dukungan evakuasi.
 
Selain itu, ungkapnya, hujan deras yang terjadi di Kabupaten Agam ternyata juga menyebabkan banjir  Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam. Banjir memutuskan jembatan sehingga sekitar 30 KK (52 jiwa) terisolir. 
 
Kemudian sebanyak 45 jiwa mengungsi di Masjid Inyiak Syech dan 7 jiwa mengungsi di Kantor Camat Tanjung Sani. Posko telah didirikan pada hari ini yaitu di 2 tempat di Kanagarian Tanjung Sani untuk posko Longsor dan di Kecamatan IV Koto untuk posko banjir. 
 
(Faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis :
Editor : Fahmi Achmad

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper