Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SERANGAN CYBER: AS Menilai Berdampak Sama Dengan Badai Sandy

WASHINGTON—Sekretaris Lembaga Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat Janet Napolitano memperingatkan kementerian, terkait dengan serangan cyber sebagai ancaman yang sama dampaknya, seperti badai Sandy tahun lalu di Pesisir Timur negara ini.Menurutnya,

WASHINGTON—Sekretaris Lembaga Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat Janet Napolitano memperingatkan kementerian, terkait dengan serangan cyber sebagai ancaman yang sama dampaknya, seperti badai Sandy tahun lalu di Pesisir Timur negara ini.

Menurutnya, dunia maya dalam status 9/11 (seperti kejadian 11 September 2001) dapat terjadi dalam waktu dekat, sehingga semua inftrastruktur harus dipersiapkan, termasuk air, listrik dan gas.

“Kita tidak harus menunggu sampai ada 9/11 di dunia cyber, tetapi ada hal-hal yang harus dilakukan sekarang ini dengan mencegah agar mengurangi tingkat kerusakan,” kata Napolitano seperti dikutip Reuters, Jumat (25/1).

Para pejabat mencontohkan serangan hacking baru yang terjadi pada bank-bank di Amerika Serikat sebagai tanda bahwa ancaman cyber adalah nyata dan berkembang.

Dia juga mendesak Kongres untuk meloloskan regulasi yang mengatur keamanan cyber, sehingga pemerintah dapat berbagi informasi dengan sektor swasta untuk mencegah serangan pada sektor infrastruktur.

Sebuah RUU Keamanan Cyber gagal di tetapkan dalam Kongres tahun lalu, karena golongan pebisnis dan kelompok-kelompok swasta menentangnya dengan satu alasan harus berbagi informasi antara perusahaan swasta dengan Pemerintah Amerika Serikat.

Para pebisnis mengatakan dengan undang-undang itu maka pemerintah melampaui batas, sedangkan bagi kelompok swasta lainnya menilai ada kemungkinan pemerintah akan ‘menguping’ Internet.

Sementara itu, Presiden Barack Obama diperkirakan segera menerbitkan perintah yang akan membuat sebuah sistem sukarela untuk membantu melindungi beberapa infrastruktur penting dan menawarkan insentif bagi perusahaan yang ingin berpartisipasi. (Reuters/tri/spr)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Newswire/ Rochmad Fitriana

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper