JAKARTA: Pemerintah berencana akan melalukan kegiatan struktural dan non struktural guna menanggulangi banjir di Jakarta.
Dirjen Sumber Daya Air Mochamad Hasan menjelaskan kegiatan struktural antara lain permbangunan dan perbaikan infrastruktur, pengendalian banjir dan normalisasi sungai.
Sedangkan kegiatan non struktural di antaranya pembebasan lahan, pengendalian sampah, sosialisasi sumur resapan, dan kontribusi masyarakat.
“Di DKI Jakarta terdapat sekitar 78 titik daerah rawan banjir. Namun jumlah tersebut sudah berkurang dengan perbaikan di Banjir Kanal Barat dan pembangunan Banjir Kanal Timur. Normalisasi terhadap Kali Angke dan Sunter juga tengah dilakukan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (23/1).
Oleh karena itu, sejumlah pekerjaan normalisasi di Kali Ciliwung, Kali Krukut, dan Kali Cipinang akan dilakukan. Penumpukan air yang melalui Pintu Air Manggarai dapat menyebabkan banjir di sekitar Bidaracina dan Bukit Duri.
Pemerintah juga telah memprogramkan delapan perbaikan pintu air antara lain Pintu Air Manggarai, Pintu Air Karet, dan perbaikan tanggul dan juga akan dibangun Waduk Ciawi di atas Katulampa. (15/Bsi)
BANJIR JAKARTA: Ini dia proyek antibanjir yang disiapkan Kementerian PU
JAKARTA: Pemerintah berencana akan melalukan kegiatan struktural dan non struktural guna menanggulangi banjir di Jakarta.Dirjen Sumber Daya Air Mochamad Hasan menjelaskan kegiatan struktural antara lain permbangunan dan perbaikan infrastruktur, pengendalian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor : Bastanul Siregar
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

2 jam yang lalu
Prabowo Mendarat di Brasil, Perdana Hadiri KTT BRICS

3 jam yang lalu
Niat Puasa Asyura, Besok 6 Juli 2025

4 jam yang lalu
Bogor Diguyur Hujan Deras, Bendungan Katulampa Siaga 3
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
