Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANJIR JAKARTA: Tanjung Priok Nyaris Lumpuh

JAKARTA: Aktivitas di Pelabuhan Tanjung Priok nyaris lumpuh, menyusul kepungan banjir di sejumlah wilayah Ibukota hari ini, Kamis (17/1/2013).Pantauan Bisnis, sejumlah ruas jalan menuju Pelabuhan Priok tergenang banjir rata-rata 30-50 cm, terutama di

JAKARTA: Aktivitas di Pelabuhan Tanjung Priok nyaris lumpuh, menyusul kepungan banjir di sejumlah wilayah Ibukota hari ini, Kamis (17/1/2013).

Pantauan Bisnis, sejumlah ruas jalan menuju Pelabuhan Priok tergenang banjir rata-rata 30-50 cm, terutama di jalan Yos Sudarso, Jalan Raya Pelabuhan, dan sebagian Jalan menuju dan ke Cakung Cilincing.

Bahkan, kantor Pelindo II cabang Tanjung Priok-pun tak luput dari genangan banjir.

Begitupun dengan akses ke Terminal Peti kemas  Koja dan lokasi pemeriksaan fisik peti kemas impor jalur merah (behandle) Graha Segara pelabuhan Tanjung Priok, genangan air banjir sudah hampir mencapai kira-kira 80 cm, sehingga mobil pribadi-pun tidak bisa melintasi kawasan itu.

Sulit bagi petugas di lapangan untuk melakukan aktivitas pengurusan barang maupun pengeluaran kargo dari pelabuhan.

Selain banjir, kemacetan parah juga terjadi  di jalur distribusi dari dan ke Priok," ujar M.Qadar Zafar, Ketua Forum Pengusaha Perusahaan Jasa Pengurusan Transportasi dan Kepabeanan
(PPJK) Pelabuhan Tanjung Priok, Kamis (17/1/2013).

Dia mengatakan, saat ini pemilik barang maupun perusahaan PPJK yang mewakilinya terpaksa memperpanjang waktu penumpukan/storage kargo di dalam pelabuhan kendati kargo telah mengantongi surat perintah pengeluaran barang (SPPB).

"Terhadap kargo tersebut, kami berharap operator pelabuhan tidak langsung mengenakan tarif pinalti penumpukan, sebab ini kan di luar kemampuan semua pihak," paparnya.  (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Rustam-nonaktif
Sumber : Akhmad Mabrori

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper