Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BENDUNGAN LAU SIMEME Sedot Investasi Rp1,3 triliun

MEDAN–Pemerintah Provinsi Sumatera Utara membutuhkan alokasi anggaran sebesar Rp1,3 triliun untuk membangun Bendungan Lau Simeme seluas 200 hektar di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

MEDAN–Pemerintah Provinsi Sumatera Utara membutuhkan alokasi anggaran sebesar Rp1,3 triliun untuk membangun Bendungan Lau Simeme seluas 200 hektar di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Kepala Bappeda Sumut Riadil A. Lubis mengatakan pihaknya akan segera memulai proses pembebasan lahan tahun ini menyusul telah diselesaikannya kelengkapan dokumen dan administrasi sehingga dapat dijadikan proyek prioritas.

Pasalnya, kebutuhan pendanaan tersebut diusulkan ke Bappenas sehingga dapat dibiayai melalui dana APBN maupun pinjaman sementara pemprov ditugaskan untuk mempercepat pembebasan lahan.

“Gubernur telah mengusulkan ke Bappenas untuk membangun Bendungan Lau Simeme. Tahun ini akan dimulai pembebasan tanahnya, semua sudah siap,” ucapnya hari ini, Kamis (10/1/2013).

Nantinya, bendungan yang akan dibangun dalam kurun tiga tahun tersebut dapat dipergunakan untuk mengantisipasi banjir di kota Medan, sekaligus memenuhi kebutuhan air bersih hingga 3.000 liter per detik serta energi listrik melalui pembangkit listrik tenaga air.

Proyek ini, sambungnya, merupakan salah satu dari 20 proyek baru yang diusulkan pemerintah provinsi di luar investasi MP3EI di Sumut. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper