PRESIDEN GEORGIA Dituntut Lengser Oleh Rakyat

TBILISI-- Lebih dari satu juta warga Georgia, atau sekitar seperempat dari penduduk negara itu, telah menandatangani tuntutan agar Presiden Mikheil Saakashvili mengundurkan diri.

Berdasarkan konstitusi, yang menetapkan masa jabatan presiden 5 tahun, masa kepresidenan Saakashvili akan berakhir 5 tahun setelah pelantikannya, yaitu 20 Januari 2013.

Namun, pemilu presiden negara itu berikutnya dijadwalkan pada Oktober 2013.

"Berdasarkan konstitusi Georgia, Anda, Presiden Mikheil Saakashvili, kehilangan kekuasaan kepresidenan Anda mulai dari 21 Januari 2013 yang sepenuhnya sejalan dengan orang-orang Georgia yang akan dan dikonfirmasi oleh Konstitusi Georgia serta tanda tangan dari mayoritas," demikian isi dokumen tuntutan itu.

Sekitar 50 organisasi non-pemerintah dan politik telah bergabung dengan petisi tersebut, yang mengatakan tindakan radikal akan diambil jika presiden menolak untuk mundur.

RIA Novosti melaporkan unjuk rasa untuk mendukung dokumen tuntutan itu telah diadakan di kota-kota Georgia.

Pendukung Saakashvili menanggapi dengan mengadakan kampanye publik sendiri untuk mendukung presiden. (Antara/spr)