Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

SAO PAULO: Presiden Brazil Dilma Roussef mengatakan perusahaan negara akan meningkatkan investasi bisnis pada 2013 setelah pemerintah mengambil langkah-langkah tahun ini untuk menggenjot produktivitas dan konsumsi.
 
Rencana untuk mengurangi biaya energi dan memacu investasi akan menjadikan perekonomian keenam terbesar di dunia itu lebih kompetitif dengan cara memotong biaya anggaran.
 
"Pajak dan suku bunga yang lebih rendah juga dapat memfasilitasi bisnis," kata Rousseff pada pidatonya di televisi nasional Brazil, Senin (24/12/2012).
 
Ekonomi Brazil US$2,5 triliun ditetapkan untuk melihat pertumbuhan terendah dalam dua tahun yang lebih dari satu dekade, karena investasi hingga September menurun selama lima kali berturut-turut.
 
Pada bulan ini, pemerintah Brazil mengumumkan pengurangan pajak penghasilan untuk industri konstruksi dan ritel, dengan tujuan untuk menarik miliaran bidang investasi pelabuhan. 
 
Sejak Agustus 2011, pemerintah juga telah mengurangi suku bunga acuan ke level terendah, meningkatkan anggaran publik, dan mengumumkan rencana untuk memangkas biaya energi sebesar 20%.
 
"Saya menyerukan kepada para pelaku bisnis untuk percaya dan berinvestasi di negara kami. Ini adalah pemerintahan yang mempercayai rakyatnya dan komunitas bisnisnya, dan kami menghargai adanya kontrak perjanjian," kata Roussef.   (bloomberg/c37/ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper