JAYAPURA: Kepala Dinas Perhubungan Kota Jayapura, Papua, Andi Djitmau mengatakan Pemerintah Kota Jayapura memberlakukan trayek bebas bagi ribuan angkutan kota yang ada di daerah tersebut selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2013."Trayek bebas resmi mulai berlaku sejak 25 - 27 Desember 2012, dan 1 - 2 Januari 2013, setelah itu trayek kembali normal bagi semua angkutan umum yang ada didaerah ini," kata Andi Djitmau kepada ANTARA Jayapura, Minggu.Menurut dia, selain memberlakukan trayek bebas pihaknya juga menerjunkan tim khusus pangatur kelancaran arus lalu lintas selama perayaan Natal dan Tahun Baru. "Jadi ada 15 personil Dishub Kota Jayapura yang diterjunkan bersama-sama dengan pihak terkait lainya untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas dan lainya," katanya.Djitmau sampaikan, ke-15 personil itu akan disebarkan disejumlah titik yang dianggap strategis dan layak untuk mengatur kelancaranm arus lalu-lintas yang akan bertugas secara bersama-sama dengan aparat kepolisian dan satuan teknis lainya selama perayaan Natal dan Tahun Baru. "Mereka akan disebarkan disejumlah titik dijalan-jalan utama," katanya.Ketika disinggung terkait berapa banyak bus Damri ataupun angkutan yang dipersiapkan oleh pihaknya terkait perayaan Natal dan Tahun Baru, lelaki asal Sorong, Papua Barat itu mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Damri, Kepolisian dan instansi lainya agar bisa ikut membantu jikalau diperlukan armada angkutan saat perayaan hari besar umat Nasrani tersebut."Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Damri dan Kepolisian setempat agar bisa membantu sediakan bus ataupun truk untuk membantu kelancaran angkutan pada saat Natal dan Tahun Baru nanti," katanya.Pria bertubuh subur ini juga mengungkapkan jikalau jumlah keseluruhan angkutan kota yang ada di ibu kota Provinsi Papua itu sebanyak 120.000 lebih. Dan khusus untuk angkutan kota jenis cary dan starwagon, jurusan Pusat Kota, Polimak, Hamadi, Dok, Entrop, Abepura, Kotaraja dan Waena kurang lebih berjumlah 2.500 unit.Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua, Bambang Sismanto menyampaikan selama perayaan Natal dan Tahun Baru, ada pemberlakukan trayek bebas disejumlah kabupaten/kota yang ada diwilayah tersebut. "Iya ada trayek bebas dan itu merupakan kebijakan pimpinan daerah masing-masing. Dan untuk kelancaran arus mudik di Papua, baik lewat pelabuhan udara dan laut telah dibentuk tim khusus dari Dinas Perhubungan untuk mengatur hal itu," katanya.Ketika ditanya tentang peningkatan arus penumpang ditahun ini, Bambang Sismanto katakan hal itu terjadi. "Iya ada peningkatan penumpang meskipun sedikit," katanya tidak merincikan berapa persen."Saya imbau kepada semua warga pengguna transportasi laut, udara dan darat agar bisa berhati-hati dan selalu fokus dalam perjalanan. Dan bagi pengguna jalan raya terutama para supir dan pengendara sepeda motor harus berhati-hati dan jika mengantuk ataupun capek harus istirahat," imbaunya. (Antara/arh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
