Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EKONOMI SUMUT: Sumut Bangun 2 Unit Pengolahan&Pemasaran Karet

MEDAN-Dinas Perkebunan bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumatra Utara berencana membangun dua unit pengolahan dan pemasaran bahan olahan karet pada 2013.

MEDAN-Dinas Perkebunan bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumatra Utara berencana membangun dua unit pengolahan dan pemasaran bahan olahan karet pada 2013.

 

Kedua Unit Pengolahan dan Pemasaran Bahan Olahan Karet (UPPB) ini masing-masing akan dibangun di Kabupaten Nias dan Kabupaten Tapanuli Selatan untuk meningkatkan daya saing karet produksi petani di provinsi ini.  

 

Ida Yani Pane, Kepala Bidang Industri Kecil Agro Hasil Hutan (IKAHH) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut mengatakan Sumut merupakan provinsi kedua setelah Jambi yang memiliki UPPB.

 

“Kapasitas produksi 800 kilogram karet per 3 hari per unit UPPB. Ini merupakan sebuah program untuk meningkatkan kualitas karet yang dihasilkan petani, serta sebagai wadah tempat petani mendapatkan informasi terutama pemasaran,” katanya, Senin (17/12) malam.

 

Dia juga berharap dengan dibangunnya 2 unit UPPB ini di Sumut, petani karet di Sumut tidak tertipu oleh tengkulak lagi, pendapatan petani bertambah yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

 

“Pembangunan dua unit pabrik pengolahan dan unit pemasaran bokar ini mengacu kepada Peraturan Menteri Pertanian No. 38/2008 tentang Pedoman Pengolahan dan Pemasaran Bahan Olahan Karet (Bokar),” ujarnya.

 

Sebelumnya harga karet ekspor Indonesia terus melemah menjadi di bawah US$3 per kilogram akibat harga minyak mentah turun lagi di pasar menjadi US$88,34 per barel dalam pasar perdagangan berjangka.

 

"Benar, harga karet ekspor tren melemah lagi di bawah US$3," kata Sekretaris Eksekutif Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) Sumut Edy Irwansyah.(k10/yus) 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Tomi Razali

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper