JAKARTA: PT Yamaha Motor Indonesia Manufacturing masih mempertahankan posisinya sebagai pimpinan pasar sepeda motor sport dengan mencatatkan penjualan di segmen tersebut sepanjang Januari-November sebanyak 427.263 unit.
Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memperlihatkan penjualan Yamaha di segmen motor sport pada bulan lalu mencapai 41.657 unit, didorong oleh penjualan V-Ixion 28.669 unit, Byson 11.771 unit, dan Scorpio Z 1.217 unit.
“Segmen sport masih menjadi pasar yang prospektif bagi kami seiring dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang baik,” ungkap Eko Prabowo, General Manager Promotion and Communication Yamaha Indonesia, Kamis (13/12).
Dia menjelaskan V-Ixion tetap mempertahankan predikatnya sebagai motor sport terlaris di segmennya dengan mencatatkan penjualan keseluruhan sepanjang Januari-November mencapai 302.898 unit.
Jumlah ini, lanjutnya, melebihi pencapaian pada beberapa tahun sebelumnya yang hanya terjual sebanyak 28.260 unit pada 2007, 104.916 unit pada 2008, 195.990 unit pada 2009, 215.321 unit pada 2010, dan 242.887 unit pada tahun lalu.
“Total populasi V-Ixion di seluruh Indonesia sejak 2007 mencapai 1,09 unit,” katanya.
Peningkatan penjualan ini, tutur Eko, juga didorong peralihan konsumen usia muda dan yang baru menikah dan bekerja dari sepeda motor bebek ke motor sport seiring peningkatan penghasilan mereka.Eko mengatakan hingga akhir tahun, produksi Yamaha ditargetkan mencapai 2,4 juta unit. Pada 2013, pihaknya akan fokus menggarap segmen motor sport dan skuter otomatis yang permintaannya terus meningkat.
“Pasar sepeda motor bebek mulai mengecil. Skuter matik berkembang sangat baik,” ujarnya.Hal ini, ungkap Eko, ditandai dengan penjualan terlaris Yamaha disumbangkan skuter matik Mio J CW FI Teen sebanyak 43.014 unit pada November. Adapun, total skuter matik yang terjual pada bulan lalu mencapai 113.097 unit.
“Penjualan skuter matik sepanjang 11 bulan pertama tahun ini mencapai 1,1 juta unit, sedangkan tipe bebek terjual 687.565 unit,” katanya. (arh)