JAKARTA---Wali Kota Jakarta Barat, Burhanuddin melakukan pengguntingan pita untuk peluncuran "Es Tebu Dangdut 100 % Asli " produk unggulan Kelurahan Kamal Kecamatan Kalideres .Burhanuddin di Jakarta, Rabu mengatakan, atas nama Pemkot Administrasi Jakarta Barat berterima kasih atas ide yang segar untuk usaha " Es Tebu Dangdut 100 % Asli " dari warga khususnya yang diprakarsai Ketua RW 02 Kelurahan Kamal."Pemerintah hanya bisa menciptakan sarananya sedangkan kreativitas memang seharusnya dari warga," ujar Burhanuddin.Peluncuran perdana produk unggulan Kelurahan Kamal tersebut sebanyak 120 gerobak berukuran sedang didominasi warna hijau dan kuning dengan atap diatasnya, beroda dua dengan dilengkapi dengan satu unit mesin pengepres batang tebu dan satu generator siap untuk beroperasi.Walikota menambahkan, hanya orang-orang yang malas bekerja saja yang tidak bisa makan di Jakarta. Tapi orang-orang yang kreatif adalah orang-orang yang bisa berbuat baik yang hasilnya bisa bermanfaat untuk masyarakat.Dikatakan sebagai warga yang bertempat tinggal di Jakarta harus merasa berkewajiban turut membangun dan memiliki Jakarta karena Jakarta menjadi kota dunia yang memiliki banyak ikon dan sebagai pusat pemerintahan."Warga Jakarta harus Jakmania sebagaimana motto warga Jakarta Barat " Kampung Kite Jakarata Barat kalo bukan kite nyang ngurusin siape lagi," ujarnya.Walikota juga menyambut baik program Ketua RW 02 bahwa semua warga asalkan KTP DKI Jakarta tidak membedakan SARA ( Suku Agama dan Ras atau golongan) diberi kesempatan untuk turut menjual produk es tebu produk unggulan Kelurahan Kamal apapun komunitasnya."Apapun komunitasnya mari sama-sama membangun Jakarta," kata Burhanuddin.Muzamil, Ketua RW 02 Kelurahan Kamal mengatakan usaha ini merupakan usaha orang Betawi asli sebagai upaya untuk mengatasi adanya pengangguran yang dialami warga Kamal akibat PHK dari perusahaan."Siapapun warga Kamal atau warga lainnya asal punya KTP DKI yang mau berdagang tanpa modal akan disediakan satu gerobak untuk berdagang komplit termasuk tebu, es dan gerobaknya ," kata Muzamil yang juga Korwil FBR Jakarta Barat.Muzamil mengatakan pihaknya tidak membedakan suku atau warna kulit atau agama untuk bisa bergabung menjadi pedagang es tebu produk unggulan Kelurahan Kamal . Untuk mengawali usaha ini siap dioperasikan 120 unit mulai 12 Desember 2012 ini. Tahun depan diharapkan akan ditingkatkan menjadi 400 unit gerobak yang bisa diopeasikan di DKI Jakarta dan sekitarnya."Sebagai orang Betawi harus menjadi jawara dan mau jadi juragan di kampung sendiri," ujarnya.Menurut Muzamil karena di Jakarta tak ada tanaman tebu maka batang tebunya diambil dari Jawa Tengah."Kita punya kerjasama dengan petani tebu di Jawa Tengah," ujarnya.Muzamil menambahkan, warga Jakarta tak perlu khawatir banyak sampah ampas tebu dari usaha es tebu tersebut karena ampas tersebut dapat dimanfaatkan, bisa didaur ulang bekerjasama dengan pihak swasta.(Antara/msb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
