JAKARTA - Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) Chairul Tanjung mengatakan kecepatan media pada era saat ini berkembang sangat pesat. Salah satu indikatornya adalah informasi yang sampai kepada masyarakat terjadi sangat cepat.
Chairul mengungkapkan kecepatan media yang terbukti kecepatannya adalah ketika penetapan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng sebagai tersangka.
Penetapan itu lebih dahulu diketahui oleh masyarakat dibandingkan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Pers sekarang sangat cepat. Begitu KPK menetapkan Andi Mallarangeng menjadi tersangka, masyarakat tahu lebih cepat dari atasannya Menpora langsung. Presiden taunya kalah cepat dibanding masyarakat, itu hebatnya media," kata Chairul di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Senin (10/12/2012).
Menurutnya, media menjadi kekuatan yang luar biasa. Pers menjadi kekuatan keempat dalam membuat perubahan di sebuah negara selain tiga pilar demokrasi.
Peran media sangat unik, selain menjadi penyebaran informasi juga sebagai pengontrol kebijakan pemerintah.
Seperti diketahui, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alfian Mallarangeng ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka kasus proyek Hambalang. Andi memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menpora pada Jumat (7/12).
Bukan hanya itu saja, Andi juga mundur dari semua jabatannya di Partai Demokrat. Pernyataan itu telah disampaikan secara langsung kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono.(msb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
