BANGKOK: Pertumbuhan ekonomi Thailand melambat pada kuartal III/2012 karena permintaan global yang berkurang telah menekan kinerja ekspor.Badan Pembangungan Ekonomi dan Sosial Nasional Thailand di Bangkok pada hari ini (19/11) melaporkan Produk domestik bruto (PDB) naik 3% dari periode yang sama tahun lalu, setelah tumbuh 4,4% pada kuartal sebelumnya.Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra telah memperpanjang masa pemberian subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan menaikkan gaji pegawai negeri untuk menggenjot permintaan domestik dan mengimbangi pelemahan ekspor. Bank sentral Thailand juga telah memangkas suku bunga acuannya pada bulan lalu untuk menghadapi ketidakpastian.“Kami cukup optimistis akan Thailand pada 2013. Subsidi dan kebijakan pemerintah lainnya telah meningkatkan pendapatan masyarakat sehingga dapat menopang konsumsi swasta,” kata Matthew Circosta, ekonom Moody’s Analytics. (Bloomberg/03/Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
