CIPUTAT: PT Suzuki Indomobil Sales, agen tunggal pemegang merek Suzuki, memanfaatkan tingginya minat konsumen membeli Ertiga mencapai 20.000 unit selama periode Februari-Juli 2012 untuk mendongkrak penjualan tipe dan varian mobil Suzuki yang lain.
Davi Tuilan, Sales Director PT Suzuki Indomobil Sales, mengatakan sebagian besar pembeli Ertiga, terutama di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi merupakan konsumen baru dan hanya sebagian kecil sekitar 35% yang merupakan pelanggan Suzuki.
“Fenomena menarik dari penjualan Ertiga yang cukup besar itu justru berasal dari konsumen baru dan juga banyak pihak menjadi tertarik kepada mobil merek Suzuki,” katanya saat peresmian diler Suzuki Citra Asri Buana, di Ciputat Tangerang Selatan, Banten, Rabu (18/7/2012).
Menurutnya, realisasi penjualan Ertiga yang mencapai lebih dari 20.000 unit selama periode 10 Februari-18 Juli 2012 itu terbukti tidak menggerus pangsa pasar Suzuki APV atau mobil yang tipe lain dari keluarga Suzuki tersebut.
Justru sebalinya, penjulan mobil tipe multi purpose vehicle (MPV) Ertiga mendongkrak penjualan penjualan Suzuki APV dari semula rata-rata 150.000 unit per bulan meningkat menjadi sekitar 180.000 unit per bulan setelah ada Ertiga.
Dengan demikian, lanjutnya, PT Suzuki Indomobil Sales optimitistis dapat mendongkrak penjualan Suzuki pada 6 bulan mendatang di atas realiasai smester I/2012 sebanyak 52.000 unit atau 10% dari total market share nasional.
Davi menjelaskan Ertiga memainkan peran sangat penting dalam mendokrak penjualan nasional produk Suzuki, karena tipe MPV tersebut cukup diminati banyak konsumen dan sekaligus menjadi pintu masuk bagi banyak pihak untuk mengenal dan kemudian membeli aneka tipe dan varian mobil bermerek Suzuki.
Sementara itu Seiji Itayama, Automobile Marketing Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales, menjelaskan Ertiga yang sudah didistribuskan ke deler Suzuki dan pelanggan mencapai lebih dari 830 unit.
“Adapun sisanya, masih dalam proses produksi agar secepatnya dapat didistribusikan kepada diler dan konsumen pada sekitar November-Desember 2012,” ujarnya.(msb)