MALANG: Memasuki Semester I/2012, penambahan gerai PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk Cabang Malang di wilayah Kabupaten Malang masih 0% menyusul belum terbitnya Peraturan Daerah (Perda) tentang toko modern yang saat ini masih dalam proses pembahasan di DPRD Kabupaten Malang. Deputy Branch Manager Malang PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Yonathan Prastyo, mengatakan sepanjang Januari hingga akhir Mei, Alfamart belum menambah gerai baru di wilayah Kabupaten Malang. “Empat izin yang kami ajukan masih menunggu terbitnya Perda tentang toko modern. Praktis hingga mendekati semester pertama ini pertumbuhan kami masih 0%,” kata Yonathan Prastyo disela Pelatihan Usaha Ritel UMKM dan Koperasi di Kantor Dinas Koperasi (Dinkop) dan UMKM Kabupaten Malang, Selasa (29/5). Menurutnya, sebagai perusahaan terbuka (Tbk) yang tercatat di bursa saham, Alfamart sangat menghargai dan mendukung terbitnya Perda tentang toko modern tersebut. “Harapannya selama 2012 sedikitnya 10 gerai baru bisa tumbuh di wilayah Kabupaten Malang. Namun sejauh ini empat gerai yang ada belum bisa beroperasi.” Jumlah totol gerai Alfamart yang tersebar di 33 kecamatan di Kabupaten Malang sebanyak 60 gerai. Sementara di Kota Malang sebanyak 62 gerai dan di Kota Batu 12 gerai. Hanya saja, lanjut dia, pembatasan tentang jarak yang diatur dalam Perda tentang toko modern di Kabupaten Malang, berbeda dengan yang berlaku di Kota Malang maupun Kota Batu. “Karena pembatasan jarak untuk di Kabupaten Malang sekitar 1.500 meter dari pasar, sementara di Kota Malang maupun sekitar 500 meter. Kalau hal itu diberlakukan, tidak jarang nantinya lokasi gerai Alfamart yang ada di Kabupaten Malang berada di dekat sawah.”(api)
BACA JUGA:
Peraih tertinggi ujian nasional 2012
Negara kehilangan Rp2,35 triliun!!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
