KAIRO: Ketua Carter Center yang juga mantan Presiden Amerika Serikat Jimmy Carter mulai aktif melakukan pemantauan pemilihan presiden (Pilpres) Mesir yang berlangsung Rabu dan Kamis ini.Pada Senin, 21 Mei 2012 Carter bertemu dengan Ketua Perlemen Mesir, Saad Katatni, untuk membicarakan proses demokrasi di negeri Piramida tersebut."Kita bertukar pandangan mengenai pembangunan demokrasi dan hak asasi manusia. Parlemen berterima kasih atas kehadiran Carter Center dan pemantau asing lainnya dalam Pilpres ini," kata Katatni usai pertemuan dengan Carter.Carter Center mengarahkan lebih dari 30 anggotanya untuk memantau jalannya pemilu di seantero Mesir. Selain Carter Center, sejumlah organisasi internasional juga turut memantau jalannya Pilpres termasuk di antaranya dari Uni Eropa, Kongres AS, Uni Afrika, Liga Arab.Sebanyak 13 calon presiden akan bertarung dalam pemilu tersebut, mencakup antara lain mantan Sekjen Liga Arab Amr Moussa, mantan Perdana Menteri Ahmed Shafik, Mohamed Moursy dari Ikhwanul Muslimin, Abdel Moneim Abul Fatuh yang didukung kubu Islam Salafi.Sementara itu, "minggu tenang" telah diberlakukan selama empat hari mulai Senin dini hari hingga berakhirnya Pilpres pada Kamis. Keamanan ketat dari aparat kepolisian dan militer diberlakukan di seantero Mesir.Pilpres ini dijuluki sebagai "Pemilu Revolusi", merujuk pada Revolusi 25 Januari 2011 yang menumbangkan rezim pimpinan Presiden Hosni Mubarak.Warga Mesir di luar negeri diberi kesempatan terlebih dahulu untuk memberi hak suara mereka pada pekan lalu melalui Kedutaan Besar dan Konsulat di berbagai negara.Hasil sementara pemilih di luar negeri itu menunjukkan Mohamed Moursi unggul, disusul Abdel Moneim Abul Fatuh dan Amr Moussa. (Antara/Bsi)
BERITA FINANSIAL PILIHAN REDAKSI:
- METRODATA ELECTRONICS Siapkan Right Issue
- PASAR SURAT UTANG: Investor Cenderung Wait & See
- Danareksa Investment Rilis RDPT Infrastruktur
- AKSI ALIBABA: Berniat Beli Sahamnya Dari Yahoo! Senilai US$7 Miliar
- HARGA EMAS: Pasar Keuangan Tertekan, Logam Mulia Melonjak
- TRANSAKSI AFILIASI: Adi Karya Pinjamkan APR Rp57,1 Miliar
TOPIK AKTUAL PILIHAN REDAKSI:
KASUS NARKOBA: Sabu-Sabu Di Sumut Banyak Berasal Dari Malaysia
ENGLISH NEWS:
- PALM OIL Climbs As Biggest Weekly Drop In 5 Months Lures Buyers
- PLN To Spend IDR2.54 Trillion For VILLAGE ELECTRICITY Program
- ARC Broadens Relationship With ANGLO AMERICAN In Indonesia
- MARKET OPENING: Index Fall 46.79 Point
- MARKET MOVING: BCA Eyes IDR4 Trillion Infrastructure Loans
- RUPIAH Advances Most In Two Weeks On CHINA Pledge
- JANGAN LEWATKAN> 5 Kanal TERPOPULER Bisnis.Com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel