BALIKPAPAN: Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi mendesak para pegawai negeri sipil (PNS) untuk mengubah mindset mengenai penggunaan anggaran sehingga penghematan bisa dilakukan untuk keperluan lain yang lebih prioritas.
Menteri PAN-RB Abubakar mengatakan perubahan mindset tersebut ditujukan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan yang lebih berorientasi pada pelayanan kepada masyarakat. "Jangan sampai PNS berpikiran dia digaji hanya untuk di kantor.
Ketika keluar maunya minta uang lagi. Gaji itu ya sudah termasuk ketika harus keluar," ujarnya, Selasa 15 Mei 2012.
Dia menambahkan anggaran yang dimiliki oleh negara jumlahnya juga terbatas sehingga PNS yang menjadi pengguna anggaran harus bersikap bijak.Penghematan tersebut, ujar Azwar, bisa digunakan untuk membiayai program pembangunan yang sedang dijalankan pemerintah seperti pembangunan jalan dan jembatan.
PNS bersama dengan birokrat dan DPRD, imbuhnya, memiliki tanggung jawab untuk memberikan pelayanan yang memadai bagi masyarakat yang memerlukan.
Tidak hanya layanan pendidikan dan kesehatan, tetapi juga kemudahan bagi pengusaha wajib diberikan agar tercipta lapangan kerja yang lebih luas lagi.
Pihaknya juga sudah memprogramkan peningkatan kompetensi PNS melalui pelatihan yang akan digelar selama 2 tahun yang memerlukan anggaran sekitar Rp6 triliun.
Dia mengatakan anggaran ini bisa diambil dari penghematan beberapa pos seperti perjalanan dinas. (ra)
JANGAN LEWATKAN
- Gold Price Slips IDR2000
- PLN Surakarta Tingkatkan Kapasitas GARDU INDUK
- Penambahan UANG MUKA Kendaraan Dorong Efisiensi
- MENPERIN M.S HIDAYAT Sesalkan Penaikan Harga Gas
- KASUS SUAP: Nazaruddin Ogah Hadiri Pemeriksaan Angie Oleh KPK
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel