Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

SINGAPURA: Produksi industri elektronik dan farmasi Singapura anjlok untuk kedua kalinya pada kuartal pertama tahun ini.

 

Dewan Pembangunan Ekonomi Singapura mencatat industri manufaktur Negeri Singa itu melemah 3,4% dari tahun lalu, meski sebelumnya pertumbuhan industri tersebut telah direvisi menjadi 11,8% dibandingkan dengan Februari 2012.

 

Seperti dikutip dari Bloomberg, sejumlah ekonom memprediksi penurunan produksi bisa mencapai 5,8%.

 

Apabila dibandingkan dengan bulan sebelumnya, produksi manufaktur naik 2,7% untuk sementara waktu.

 

Tanpa diduga, ekspor Negeri Jiran tersebut turun bulan lalu sebagai imbas menurunnya pengiriman produk elektronik dan anjloknya penjualan petrokimia akibat penurunan permintaan dari China.(Bloomberg/12/ea)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Herdiyan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper