Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemen PU terjunkan tim Litbang selidiki jembatan Kukar

BALIKPAPAN: Kementerian Pekerjaan Umum menerjunkan Tim Badan Penelitian dan Pengembangan (litbang) untuk menyelidiki penyebab runtuhnya jembatan Kutai Kartanegara yang runtuh kemarin sore.Tim Badan Litbang akan berangkat dari Jakarta pagi ini pukul 0.6

BALIKPAPAN: Kementerian Pekerjaan Umum menerjunkan Tim Badan Penelitian dan Pengembangan (litbang) untuk menyelidiki penyebab runtuhnya jembatan Kutai Kartanegara yang runtuh kemarin sore.Tim Badan Litbang akan berangkat dari Jakarta pagi ini pukul 0.6 WIB dan diperkirakan tiba di Tenggarong, Ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) pada 09.00 WITA.Sementara itu, Menteri Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Bupati Kukar Rita Widyasari, Kapolda Kaltim Irjen Pol. Bambang Widaryatmo tiba di lokasi kejadian pukul 02.15 WITA.Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan Tim Badan Litbang Kementerian PU dikirim ke Kutai Kartanegara untuk melihat, menyelidiki kenapa jembatan tersebut bisa ambruk."Belum bisa menduga-duga penyebab ambruknya jembatan tersebut disebabkan laporan teknis belum dilaporkan," katanya kepada sejumlah wartawan di lokasi kejadian.Dia mengatakan dari penyelidikan oleh tim Badan Litbang, nantinya baru akan bisa disimpulkan penyebab runtuhnya jembatan."Kalau sekarang, belum bisa banyak komentar. Kalau jembatan itu, usianya tidak mungkin hanya 10 tahun, mesti panjang. Untuk sebab itu kita belum melihat kenapa jembatan yang baru 10 tahun ini bisa runtuh," tukasnya.Ditanya apakah ambruknya jembatan ini termasuk kejadian langka dalam konstruksi jembatan di Indonesia? Djoko mengakui hal ini merupakan kejadian langka. " Jarang-jarang ada jembatan 10 tahun bisa runtuh. Ya langka."Pencarian tim SAR gabungan hingga pukul 01.00 dinihari, menemukan 37 korban. Adapun data korban hingga pukul 2.30 WITA yakni sebagai berikut:1. Firdaus (meninggal dunia)2. Agus (meninggal dunia)3. Fadlan (meninggal dunia)4. Alisiah (meninggal dunia/usia 6 bulan)5. Rosalina6. Adam Nur7. M Ramadhani8. Monika9. Rian10. M Khaidir11. Aji Titin12. Yaya13. Mafrudin14. Ema15. Ruri16. Syahrini17. Nur Siah18. Dani19. Jamal20. Ruski Dartani21. Yusuf22. Putra23. Zumriadi24. Rian25. Syahruni Effendi26. Alfianur27. Tigor Arianto28. Hamdi29. Rizki30. Hamda31. Nita32. Sofian33. Supriyono34. Harianto35. Tri36. Pahris37. ArniahDari 37 orang tersebut, 20 orang diantaranya di rawat di RS Parikesit Tenggarong, 2 orang di Klinik Bina Sentra Tenggarong, 2 orang di RS Dirgahayu Samarinda, dan 3 orang di RS AW Syachranie Samarinda.Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak yang berada di lokasi kejadian mengatakan bahwa penyebab runtuhnya jembatan sepanjang 500 meter dari 720 meter tersebut belum diketahui."Belum diketahui penyebabnya apa, kami saat ini berupaya menyelamatkan korban terlebih dahulu," kata Awang kepada wartawan.Bersama tim gabungan, kata Awang, pihaknya akan terus berupaya mencari korban lainnya.Penyelamatan korban, kata gubernur,  sudah diinstruksikan oleh presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono saat melakukan komunikasi melalui telepon seluler. "Selain penyelamatan korban, setelah ini, kami akan melakukan investigasi penyebab runtuhnya jembatan ini," jelas Awang. (faa) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya
Sumber : Siti Munawaroh & Rachmad Subiyanto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper