Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hipmi: Komodo terpilih, waktunya genjot pariwisata

JAKARTA: Himpunan Pengusaha Muda Indonesia menyambut positif pulau Komodo akhirnya masuk dalam tujuh keajaiban dunia, sehingga mendorong anggotanya menanam investasi membangun infrastruktur pariwisata.Harry Warganegara, Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha

JAKARTA: Himpunan Pengusaha Muda Indonesia menyambut positif pulau Komodo akhirnya masuk dalam tujuh keajaiban dunia, sehingga mendorong anggotanya menanam investasi membangun infrastruktur pariwisata.Harry Warganegara, Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Sekjen Hipmi), mengemukakan setelah pulau Komodo masuk dalam tujuh keajaiban dunia, daerah pariwisata di Nusa Tenggara Timur itu harus dioptimalkan.”Kami akan mendorong anggota untuk berinvestasi, karena pulau tersebut saat ini tengah ‘naik daun’,” ujar Harry Warganegara melalui keterangan resminya kepada Bisnis (Selasa, 15 November 2011).Menurut Harry, ada beberapa bidang investasi yang memungkinkan dilakukan anggota Hipmi, yakni perhotelan, pelabuhan, transportasi hingga hiburan. Sedangkan pola investasi paling ideal melakukan kemitraan dengan investor asing dan lokal.Meski demikian, untuk tahap awal pembiayaannya diharapkan dari anggota pengusaha muda Indonesia tersebut. Sebelumnya Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyatakan akan menjajaki berinvestasi di pulau Komodo, dan Hipmi juga tidak mau ketinggalan.Lutvy Arisandi, Koordinator Hipmi Wilayah Indonesia Timur, menjelaskan sebaiknya pemerintah segera membenahi infrastruktur transportasi pariwisata di Nusa Tenggara Timur (NTT). Khususnya akses ke pulau Komodo.”Kami menilai momentum ini merupakan kesempatan bagus bagi pemerintah pusat untuk memberikan perhatian khusus bagi pembangunan di kawasan timur Indonesia yang selama ini sangat tertinggal.”Dia memperkirakan, apabila pemerintah segera membangun infrastruktur memadai di pulau Komodo, investor asing dan dalam negeri akan segera berdatangan ke NTT, dan pulau Komodo secara khusus.”Informasi yang kami ketahui, banyak investor asing di sektor pariwisata bersiap masuk ke pulau Komodo. Mereka masih menunggu perbaikan infrastruktur. Oleh karena itu Hipmi mengharapkan momentum ini harus dimanfaatkan pemerintah. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Sarwani
Editor : Dara Aziliya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper