BANDUNG: Rangkuman berita ekonomi yang terbit di sejumlah koran lokal di Bandung hari ini antara lain menyoroti bantuan dana bergulir untuk UMKM di Jabar, bisnis apartemen di Kota Bandung yang prospektif, dan harga ikan asin jambal roti yang melambung. Berikut rangkumannya:
BANTUAN UMKM: Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera menggelontorkan dana bergulir sebesar Rp165 miliar untuk usaha mikro dan kecil. Pinjaman tersebut akan mulai direalisasikan pada bulan Desember 2011.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) Provinsi Jawa Barat Wawan Hernawan mengungkapkan bahwa kebijakan tersebut tertuang dalam Perda Provinsi Jawa Barat No. 8/2011 tentang Pengelolaan Dana Bergulir bagi Usaha Mikro dan Lecil. Kebijakan tersebut akan ditindaklanjuti melalui peraturan gubernur (pergub) Jabar untuk diimplementasikan.
“Mudah-mudahan tidak lebih dari dua minggu pergub terkait dana bergulir bisa keluar. Perjanjian kerja sama dengan pihak bank bisa segera dilakukan. Kami berharap, pada Desember 2011 pinjaman tersebut sudah bisa di cairkan kepada pelaku usaha mikro dan kecil,”ungkap Wawan di Bandung, belum lama ini.
Pada Perda No. 8/2011 telah disetujui pinjaman dana bergulir senilai Rp165 miliar yang dianggarkan dari APBD Provinsi Jabar. Dia menambahkan bahwa program ini baru kali pertama dilaksanakan di Jabar dan merupakan bentuk keberpihakan Pemprov Jabar kepada pelaku usaha mikro dan kecil. Pinjaman itu diharapkan memacu pertumbuhan bidang usaha mikro dan kecil untuk mendongkrak ekonomi rakyat. (Seputar Indonesia Jabar)
BISNIS APARTEMEN: Bisnis apartemen di kawasan Bandung dan sekitarnya dinilai sebagai salah satu bisnis yang sangat prospektif. Hal tersebut diindikasikan dengan tingkat penjualan apartemen yang terus tumbuh menyusul budaya masyarakat yang mulai bisa menerima bangunan tinggi.
“Teman-teman yang membuat apartemen, penjualannya semua bagus. Ini pertanda tingkat permintaan apartemen di Bandung lagi tinggi-tingginya,” ujar Ketua Persatuan Perusahaan Real Estat (REI) Jabar, Yana Mulyana, di Bandung, Kamis.
Data hasil survei properti komersial Bank Indonesia (BI) memperlihatkan bahwa tingkat hunian apartemen sewa di Bandung saat ini sudah di atas 90%. Untuk apartemen jual (kondominium) tingkat penjualan saat ini di atas 70%.
Namun, menurut Yana, penerimaan masyarakat terhadap apartemen (rumah vertical) belum seperti penerimaan terhadap rumah biasa (landed house). (Pikiran Rakyat)
JAMBAL ROTI: Ikan asin jambal roti, kini kian menjadi oleh-oleh unggulan di kawasan wisata Pantai Pangandaran. Kurang afdol rasanya bila pelancong ke Pangandaran, pulangnya tidak membawa ikan asin jambal roti sebagai buah tangan.
Meski harga ikan asin jambal roti ini cukup mahal berkisar antara Rp75.000 sampai Rp85.000/kg, setiap hari ada saja wisatawan yang berburu ikan jambal roti sebagai oleh-oleh di pusat penjualan ikan asin di sekitar Tempat Pelelangan Ikan Pantai Pangandaran maupun di rumah makan-rumah makan seafood di Pasar Ikan Talanca Pantai Timur Pangandaran.
“Sebenarnya harga ikan asin jambal roti lebih mahal dari daging sapi yang kini harganya sekitar Rp65.000 per kg. Tapi tiap hari ada saja yang beli jambal roti untuk oleh-oleh. Apalagi pada hari libur akhir pekan,” ujar H Endang Hidayat, pemilik Rumah Makan Seafood Kidang Mas Putera di Pasar Ikan Talanca Pantai Timur Pangandaran kepada Tribun Kamis (20/10). (Tribun Jabar) (ln)