Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: PT Intan Baruprana Finance (IBF), perusahaan pembiayaan alat berat milik PT Intraco Penta Tbk (INTA), mendapatkan fasilitas pinjaman sebesar Rp75 miliar dari BNI Syariah.
 
Presiden Direktur IBF Fred L. Manibog mengatakan fasilitas pinjaman tersebut akan dimanfaatkan mendanai penyaluran pembiayaan alat berat , baik yang dipasarkan oleh INTA maupun di luar INTA.
 
Dia menambahkan pendanaan baru tersebut juga untuk membiayai mesin-mesin pendukung pertambangan seperti genset, truk, tongkang, serta peralatan dan transportasi yang dikategorikan ke dalam alat berat.
 
"Saat ini perseroan memiliki dana sebesar US$13 juta dan Rp65 miliar hingga Agustus lalu sehingga total dana IBF yang tersedia hingga akhir bulan mencapai US$13 juta dan Rp140 miliar, belum termasuk finalisasi offering loan beberapa bank," jelasnya berdasarkan keterangan pers yang diterima Bisnis hari ini.
 
Dia menuturkan IBF telah menyalurkan pembiayaan alat berat sebesar Rp630 miliar atau mencapai 63% dari target pembiayaan pada tahun ini, yakni Rp1 triliun.
 
Menurut dia, kondisi pasar alat berat di Indonesia masih cenderung positif didukung oleh penguatan rupiah dan maraknya industri batu bara tahun ini. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edwina
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper