Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asian Games 2018 Diyakini Genjot Pariwisata Nasional

Penyelenggaraan Asian Games 2018 yang akan berlangsung pada 18 Agustus-2 September dapat berkontribusi terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Ketua Inasgoc Erick Thohir berdiri di antara maskot-maskot Asian Games 2018./Reuters-Willy Kurniawan
Ketua Inasgoc Erick Thohir berdiri di antara maskot-maskot Asian Games 2018./Reuters-Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Penyelenggaraan Asian Games 2018 yang akan berlangsung pada 18 Agustus-2 September dapat berkontribusi terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke Indonesia.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danis H. Sumadilaga menyatakan helatan akbar olahraga se-Asia tersebut dapat berkontribusi banyak pada perekonomian nasional.

"Saat ini Indonesia juga menyiapkan pusat-pusat wisata bagi pengunjung yang datang untuk menyaksikan Asian Games. Hal ini tentunya akan berdampak pada perekonomian nasional," kata Danis, dikutip dari laman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Selasa (29/5/2018).

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto menambahkan pihaknya tengah melakukan studi intensif untuk melihat dampak ekonomi pembangunan infrastruktur Asian Games.

"Kami memang sedang mempekerjakan konsultan untuk menghitung dampak pembangunan infrastruktur Asian Games terhadap ekonomi Indonesia," ujarnya.

Menurutnya, pemanfaatan bangunan venue dan infrastruktur penunjang lainnya tidak berhenti saat event berakhir, melainkan berjangka panjang.

Salah satu bangunan yang tengah dipersiapkan pemanfaatannya pasca Asian Games adalah Wisma Atlet Kemayoran.

Nantinya, bangunan tersebut dapat dimanfaatkan untuk tempat tinggal masyarakat dengan skema sewa.

Saat ini, dari 72 proyek venue dan infrastruktur pendukung, baik yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR maupun pemerintah daerah, secara keseluruhan progresnya telah mencapai 90%.

Sebagian venue yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR sendiri telah rampung dan diresmikan, antara lain Stadion Utama Gelora Bung Karno, Istora Senayan, dan Stadion Renang.

Kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah pesta olahraga se-Asia tersebut menjadi fokus bahasan dalam kunjungan asosiasi wartawan Korea Selatan (Journalists' Association of Korea/JAK) ke kantor Kementerian PUPR, belum lama ini.

Delegasi dipimpin langsung oleh Presiden JAK Jung Sung Kyu dan didampingi oleh Ketua Bidang Luar Negeri Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Teguh Santosa.

Dalam kunjungan tersebut, delegasi tertarik dengan dampak penyelenggaraan Asian Games terhadap perekonomian nasional. Tidak hanya sebatas di bidang pembinaan olahraga nasional, tetapi juga dari sisi pembangunan infrastruktur, pariwisata, dan perekonomian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Irene Agustine
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper