Bisnis.com, BOGOR -- Presiden Joko Widodo terlihat trendi mengenakan jaket warna hitam dengan corak warna-warni bertemakan Asian Games 2018.
Saat menerima perwakilan ketua OSIS dari SMA berprestasi se-Indonesia di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (3/5/2018), Kepala Negara berjanji untuk semakin memanaskan suasana menuju pesta olahraga se-Asia tersebut, Jokowi akan menggunakan jaket itu sesering mungkin.
"Biar Asian Games ini hangat menuju panas. Saya akan pake terus ini," tuturnya di Istana Bogor, Kamis (3/5/18).
Berbeda dengan jaket milik Jokowi sebelumnya, yang digunakan saat memotoran di Jawa Barat, berbahan jeans. Kali ini, bahannya tampak lebih halus dengan perpaduan corak sablon dan lukisan tangan.
Adapun bagian depannya dihiasi dengan sketsa logo Asian Games XVIII yang memenuhi bagian depan jaket tersebut. Sementara di lengan bagian kanannya, tertera tulisan Indonesia.
Pada bagian belakang jaket tersebut, terpampang dengan jelas ilustrasi dari beberapa cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Asian Games VXIII. Di atas ilustrasi tersebut, tertera tulisan "Asian Games" berwarna putih dengan ukuran yang cukup besar.
Dia menambahkan jaket tersebut bukan merupakan pakaian resmi Asian Games,"Ini pribadi, pesen. Jadi saya kira ini kewajiban bersama mempromosiakn Asian Games yang diselenggarakan pada Agustus mendatang," ujarnya.
Jokowi mengajak setiap elemen masyarakat mempromosikan dan memanaskan suasana menjelang Asian Games 2018 yang dibuka pada 18 Agustus mendatang. "Ini sebuah perhelatan besar yang semua rakyat ini merasa memiliki, makanya saya ajak mempromosikan Asian Games," tegasnya.
Asian Games XVIII rencananya akan digelar pada tanggal 18 Agustus 2018 sampai 2 September 2018. Tahun ini, Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan di mana Jakarta dan Palembang ditunjuk sebagai kota pelaksana. Kepercayaan yang diberikan kepada Indonesia untuk menjadi tuan rumah Asian Games kali ini merupakan yang kedua kalinya setelah Asian Games IV yang diadakan di Jakarta pada1962 silam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
