Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rizieq Syihab Rugi bila Tak Penuhi Panggilan Polisi

Pihak kepolisian mengimbau agar Rizieq Syihab segera memenuhi panggilan kepolisian terkait kasus isi pesan melalui aplikasi pesan instan yang mengandung konten pornografi.
Habib Rizieq Syihab (tengah) tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, dalam rangka menghadiri pengajian di Masjid Agung Sunan Ampel dengan tema Merajut Ukhuwah Menegakkan Syariah Dalam Bingkai NKRI, Selasa (11/4)./Antara-Umarul Faruq
Habib Rizieq Syihab (tengah) tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, dalam rangka menghadiri pengajian di Masjid Agung Sunan Ampel dengan tema Merajut Ukhuwah Menegakkan Syariah Dalam Bingkai NKRI, Selasa (11/4)./Antara-Umarul Faruq

Kabar24.com, JAKARTA -- Pihak kepolisian mengimbau agar Rizieq Syihab segera memenuhi panggilan kepolisian terkait kasus isi pesan melalui aplikasi pesan instan yang mengandung konten pornografi.

Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto, pilihan tidak memenui panggilan kepolisian justru akan merugikan pimpinan FPI itu. Pasalnya, dengan memenuhi panggilan polisi, maka dia mendapat kesempatan untuk menjelaskan dan menepis semua informasi yang dianggap tidak benar oleh pihaknya.

“Ya, pertama rugi sendiri [jika tidak memenuhi panggilan kepolisian] karena tidak bisa klarifikasi. Kalau datang, dia bisa menjelaskan, dia bisa menolak semua informasi yang tidak betul. Kalai dia tidak datang, mana bisa klarifikasi,” kata Setyo, Rabu (17/5/2017).

Dia kemudian menegaskan, bahwa sebagai warga negara yang baik serta sosok tokoh yang memiliki banya pengikut, Rizieq seharusnya menghormati negara dan hukum yang berlaku di Indonesia.

Dikatakan, jika memang Rizieq merasa dirinya tidak bersalah, sudah sepatutnya memenuhi panggilan agar penyidik bisa mendapat masukan yang berimbang.

“Sebagai warga yang baik dan yang pengikutnya banyak, dia harus menghormati negara kita negara hukum, hormati hukum yang berlaku di Indonesia,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper