Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekaenoputri tak memberikan respons usai ditanya soal kabar rencana pertemuan dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Untuk diketahui, Megawati muncul ke publik saat menghadiri Sidang Terbuka Promosi Doktoral yang dijalani oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Jumat (18/10/2024).
Sebelumnya, dua hari belakangan isu pertemuan Megawati dan Prabowo menguat seiring dengan pemanggilan calon menteri, wakil menteri hingga kepala badan ke kediaman Prabowo baik di Kertanegara serta Hambalang.
Namun, jelang dua hari pelantikan presiden dan wakil presiden, rencana tersebut sebut hampir pupus. Megawati enggan merespons pertanyaan wartawan soal pertemuan dengan pria yang menjadi calon wakil presidennya pada Pilpres 2009 itu.
Usai keluar dari ruangan Balai Sidang UI, Megawati yang mengenakan kebaya merah didampingi Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga, Prananda Prabowo serta akademisi Connie Bakrie sempat melambaikan tangan ke wartawan. Dia langsung masu ke mobilnya yang terparkir di lobi Balai Sidang.
Adapun, Ketua DPP PDIP Ganjar Pranowo, yang juga hadir pada sidang terbuka Hasto, mengungkap bahwa kemungkinan Megawati dan Prabowo tidak akan bertemu sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Baca Juga
Menurut Ganjar, keduanya pasti akan bertemu dan bermunikasi apabila urusan kenegaraan. Dia menyebut keduanya pasti bertemu apabil ada kecocokkan waktu dan kesempatan.
"Rasanya saya menduga kok tidak [sebelum pelantikan] ya, dalam waktu pendek. Karena waktunya pendek, kita tahu agenda jadwal kita ini Jumat, Sabtu-Minggu ini kami dibagi ke seluruh Indonesia," ujar pria yang juga calon presiden 2024 dari PDIP itu.
Berdasarkan pemberitaan Bisnis sebelumnya, Prabowo beberapa kali buka suara mengenai upaya elite dari Gerindra maupun PDIP untuk mempertemukannya dengan Megawati.
Pada saat pelantikan anggota DPR 2024-2029, Selasa (1/10/2024), pria yang kini masih menjabat Menteri Pertahanan itu menyebut pertemuan dengan Megawati sebelum pelantikan 20 Oktober 2024.
"Insya Allah. Insya Allah. Mudah-mudahan sebelum pelantikan," ujarnya kepada wartawan.