Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Yakin Prabowo Bisa Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 8%

Presiden Jokowi meyakini pemerintahan Prabowo Subianto mampu mencapai target pertumbuhan ekonomi 8%.
Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto berbincang dengan Presiden Joko Widodo pada saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di Istana Negara, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur pada Sabtu (17/8/2024). / Reuters-Willy Kurniawan
Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto berbincang dengan Presiden Joko Widodo pada saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di Istana Negara, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur pada Sabtu (17/8/2024). / Reuters-Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meyakini bahwa Prabowo Subianto mampu untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8% di era kepemimpinannya.

Jokowi menekankan bahwa presiden terpilih periode 2024—2029 tersebut mampu untuk merealisasi angka tersebut apabila semua pihak baik pemerintah hingga masyarakat saling bahu membahu.

Hal ini disampaikannya usai meresmikan pembukaan BNI Investor Daily Summit 2024, Jakarta Convention Center (JCC) Senayan Jakarta, Selasa (8/10/2024).

“Semuanya kita harus optimis bahwa tantangan-tantangan karena perlambatan ekonomi global, karena perubahan iklim karena tensi geopolitik memanas itu bisa diselesaikan dan dihadapi bersama,” ujar Jokowi kepada wartawan. 

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan bahwa melalui opitmisme yang berkelanjutkan, maka setiap perencanaan yang dirancang meskipun memilki angka besar, tetapi tak mustahil agar bisa dicapai. 

“Kalau tanpa opitmisme itu sulit. Dan saya ulang, hilirisasi dan digitalisasi jadi kunci menuju ke sana,” ucapnya. 

Presiden Ke-7 RI itu pun tak menampik bahwa Indonesia mampu menjadi negara adidaya (superpower) ekonomi di dunia.

Jokowi menilai hal itu terjadi lantaran pergeseran dari dunia barat ke Asia yang dipengaruhi tingkat pertumbuhan ekonomi hingga geopolitik yang terjadi di masing-masing negara.

 "Diprediksi, diperkirakan Asia nantinya ada tiga kekuatan ekonomi baru, superpower ekonomi, tiga negara yang diperkirakan. India, China, dan Indonesia," pungkas Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper