Bisnis.com, SOLO - Gibran Rakabuming Raka mengaku siap menaklukkan "kandang banteng" di Jawa Tengah.
Hal ini disampaikannya saat melakukan silaturahmi dan dialog bersama masyarakat Kabupaten Magelang di Muntilan pada Sabtu (28/10/2023).
"Tapi saya yakin dengan semangat bapak ibu semua dengan semangat teman-teman semua Jateng bisa kita taklukkan," ujar Gibran dikutip dari Antara.
Menurutnya, perjalanan di Jawa Tengah ini adalah pekerjaan berat. Pasalnya Jateng diketahui sebagai basis kuat PDI Perjuangan untuk menggaet suara di Pilpres 2024.
"Ini hari pertama saya muteri Jawa Tengah. Kenapa Jateng harus saya puterin dulu karena ini paling berat,"
Wali Kota Solo ini pun mengaku bahwa Jateng tidak mudah untuk merebut suara pemilih.
Baca Juga
"Jateng ini tidak mudah, bukan basis kita. Dulu basis kita dan saya meyakini warga lebih kritis lebih melek karena bisa lihat YouTube, pemberitaan online saya yakin kalau yang dilihat sekarang itu mesti tokohnya," katanya.
Lebih lanjut Gibran meminta para pengikutnya untuk tidak terbawa suasana panas menjelang Pilpres 2024. Ia pun ingin masyarakat untuk melek sosial media.
"Saya pesan sedikit saja untuk bapak, ibu serta teman-teman relawan yang melek sosmed kalau ada kritikan kalau ada hinaan tidak perlu ditanggapi, tidak perlu dikomentari," katanya.
Ia mengajak hadirin lebih fokus ke pemenangan, fokus ke door to door, fokus silaturahmi ke warga tingkat RT, RW, tingkat desa.
"Semua tingkat kita sambangi tidak perlu menyibukkan diri untuk berantem di sosial media. Angka-angka kita sebenarnya sudah cukup baik tapi kalau sampai Jateng lepas ini nanti beda lagi ceritanya. Kita semuanya pingin satu kali putaran tetapi itu tidak mudah," katanya.
Sekali lagi kuncinya ini Jateng, katanya sekali lagi Jateng ini tidak mudah tetapi tenang saja bapak ibu semua pasti akan terus ditemani, sering-sering turun di Jateng.
"Kalau 1 kali 2 kali kita gedor maka 3, 4, 5, 6, 7 kali kita ulangi terus sampai benar-benar dapat. Sekali lagi tidak mudah dan saya perlu bantuan bapak ibu semua untuk bisa memenangi Jateng,"