Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah resmi mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir 2022 lalu.
Memungkinkan masyarakat yang merayakan hari raya Idul Fitri 2023 yang jatuh pada bulan April ini untuk mudik lebaran.
Adapun mudik merupakan tradisi pulang kampung dari perantuan di kota-kota besar ke kampung halaman atau tempat kelahiran untuk merayakan lebaran bersama keluarga.
Sementara dalam Islam,terdapat doa sebelum melakukan perjalanan baik itu perjalanan biasa maupun mudik lebaran.
Doa perjalanan itu merupakan permohonan kepada Tuhan agar terhindar dari mara bahaya selama perjalanan mudik.
Dilansir dari laman resmi Nahdlatul Ulama (NU online), mengutip riwayat Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan An-Nasai dari Sayyidina Ali ra, berikut doa perjalanan mudik lebaran dengan kendaraan.
Doa Perjalanan Mudik Lebaran dengan Kendaraan
-Membaca basmalah
-Kemudian, membaca doa berikut, Alhamdulillaahilladzii/subhaanalladzii sakhkhara lanaa haadzaa wa maa kunnaa lahuu muqriniina, wa innaa ilaa rabbinaa lamunqalibuuna.
Artinya: Segala puji bagi Allah/maha suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami. Padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Sungguh, kami akan kembali kepada Tuhan kami.
-Dilanjutkan membaca hamdalah tiga kali
-Lalu, membaca allaahu akbar tiga kali
-Ditutup dengan doa berangkat mudik sebagai berikut, Subhaanaka innii zhalamtu nafsii faghfirlii fa innahuu laa yaghfiruz dzunuuba illaa anta.
Artinya: Maha suci Engkau, sungguh aku menganiaya diriku, maka ampunilah aku. Sungguh, tidak ada yang mengampuni dosa selain Engkau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
