Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PPP Sebut Masih Ada Pihak yang Berupaya Tunda Pemilu 2024

Politikus PPP menyebut masih ada pihak yang berupaya menunda pemilu 2024 dengan alasan tertentu.
PPP Sebut Masih Ada Pihak yang Berupaya Tunda Pemilu 2024. Politikus PPP Arsul Sani -Bisnis.com/Samdysara Saragih
PPP Sebut Masih Ada Pihak yang Berupaya Tunda Pemilu 2024. Politikus PPP Arsul Sani -Bisnis.com/Samdysara Saragih
Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengungkapkan masih ada pihak-pihak yang mencoba untuk menunda Pemilu 2024.
Meskipun tak memerinci pihak yang dimaksud, tetapi Arsul mengatakan bahwa mereka menginginkan adanya perpanjangan masa jabatan presiden hingga anggota DPR, DPD, dan DPRD.
"Sebagaimana juga informasi yang saya dapatkan bahwa di tengah masyarakat juga ada ikhtiar dari kelompok tertentu yang masih mengusung, mengupayakan penundaan pemilu," ungkap Arsul saat ditemui di Kantor DPP PPP, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (5/2/2023).
Dia mengatakan dalam negara demokrasi semua pendapat sah dinyatakan. Oleh sebab itu, menurutnya, tak ada yang bisa melarang jika ada pihak yang menyampaikan keinginan penundaan pemilu.
"Kan enggak bisa dilarang juga. Jadi kita sikap ya wajar-wajar saja, yang mau mengupayakan itu [penundaan pemilu] silahkan," ujar Arsul.
Dia tak mau menyebutkan secara spesifik pihak mana yang dia maksudkan. Arsul hanya mengatakan, mereka merupakan bagian kelompok masyarakat.
Meski begitu, klaimnya, saat ini PPP maupun partai politik (parpol) ainnya tak terlalu fokus menanggapi isu penundaan pemilu itu. Menurutnya, parpol masih fokus ingin Pemilu 2024 berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan
"Partai-partai politik sejauh ini masih bekerja pada asumsi bahwa pemilu itu on schedule [sesuai jadwal] akan berlangsung pada 14 Februari 2024," jelas wakil ketua MPR itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper