Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polri Bakal Tambah 4 Polda Baru di Papua, Satu di Kaltara

Polri menyiapkan rencana pembentukan Polda Baru di Daerah Otonomi Baru (DOB).
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membawa Timsus kasus pembunuhan Brgadir J ke Komisi II DPR RI dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang berlangsung hari ini, Rabu (24/8/2022). JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membawa Timsus kasus pembunuhan Brgadir J ke Komisi II DPR RI dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang berlangsung hari ini, Rabu (24/8/2022). JIBI/Bisnis-Nancy Junita

Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) berencana menambah jumlah Kepolisian Daerah (Polda) di lima wilayah Daerah Otonomi Baru (DOB).

Kelima daerah itu antara lain Provinsi Kalimantan Utara, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.

Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa penambahan Polda baru nantinya akan diiringi dengan perekrutan personel kepolisian di seluruh wilayah DOB.

“Sehingga, dengan adanya penambahan lima wilayah DOB tentunya Polri persiapkan untuk di wilayah pemekaran tersebut yang nantinya di ibu kota provinsi akan ada Polda Baru kita siapkan," ujar Listyo dalam keterangannya, Rabu (11/1/2023).

Selain itu, Listyo mengatakan bahwa pihaknya akan menyesuaikan dengan kebutuhan setiap DOB dengan harapan bisa memberi ruang kepada putra-putri asli Papua untuk mendapatkan posisi yang strategis.

"Dan tentunya ini juga kesempatan bagi yang lain mengisi posisi-posisi di middle manager yang nanti kita siapkan. Semuanya nanti tentunya akan kita sesuaikan dengan proses dari pengembangan ibu kota provinsi itu sendiri," katanya.

Di tempat yang sama, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan bahwa TNI-Polri akan terus bersinergi menjaga dan mempertahankan kedaulatan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesi (NKRI).

Yudo mengungkapkan bahwa sinergitas TNI-Polri sudah tidak perlu diragukan dan mereka akan melaksanakan tugas dengan tujuan menjaga kedaulatan dan mempertahankan NKRI.

“Sehingga dengan TNI-Polri sebagai garda terdepan dan benteng terakhir kedaulatan negara dapat bersama-sama menjaga dengan sinergi TNI-Polri," ungkap Yudo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Edi Suwiknyo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper