Bisnis.com, SOLO - Dunia baru saja merayakan pesta sepak bola terbesar yang bertajuk Piala Dunia 2022 di Qatar.
Dalam turnamen tersebut, Argentina berhasil keluar sebagai juara dunia dan Lionel Messi menjelma menjadi pahlawan di negaranya.
Euforia Piala Dunia bahkan masih berlanjut sampai sekarang. Sejumlah penggemar, terutama fans Argentina, masih dalam suasana bahagia setelah tim kesayangan mereka kembali jadi pemenang setelah 36 tahun.
Namun yang dunia dan FIFA perlu tahu, seorang pesepak bola asal Palestina dilaporkan meninggal karena ditembak tentara Israel tak lama setelah Piala Dunia 2022 berakhir.
Dia adalah Ahmad Atef Daragmah, pesepak bola berusia 23 tahun yang saat ini bergabung dengan klub asal Palestina, Thaqafi Tulkarem.
Daragmah tak mampu menahan rasa sakit setelah tentara Israel menghujaninya dengan dua luka tembak di kaki dan punggung.
Daragmah tertembak saat melawan serangan pasukan Israel di kota Nablus, di Tepi Barat, Palestina.
Rekan Daragmah dari klub Arouca, Oday Dabbagh, memposting pesan di cerita jejaring sosial Instagram dan memberikan salam perpisahan kepada rekannya itu.
"DEP (Beristirahatlah dengan tenang) salah satu pemain muda paling menjanjikan di Palestina. Semoga Tuhan memberimu jannah (surga, terjemahan gratis) dan kesabaran untuk keluargamu", tulis sang striker.
Tentang Ahmad Atef Daragmah
Ahmad Atef Daragmah bergabung dengan Thaqafi Tulkarem musim lalu.
Dia sukses mencuri hati penggemar sepak bola Palestina setelah memainkan beberapa pertandingan di mana dia mencetak 6 gol.
6 gol yang dicetak Ahmed Atef Daraghmeh tersebut sukses membuat klubnya menjadi juara di Liga Sepak Bola Palestina musim lalu.
Daragmah diprediksi akan menjadi salah satu pemain hebat pada masa depan.
