Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pekerja Konstruksi Lokal Diminta Jadi Aktor Utama Pembangunan IKN

Kementerian PUPR menganggarkan Rp36 miliar untuk pelatihan tenaga kerja konstruksi yang akan dilibatkan dalam pembangunan IKN.
Konsep Ibu Kota Negara./Antara
Konsep Ibu Kota Negara./Antara

Bisnis.com, BALIKPAPAN – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendorong tenaga kerja konstruksi di daerah mengambil peran utama dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto menyatakan pihaknya akan menggelar pelatihan bagi tenaga kerja konstruksi lokal yang tersertifikasi untuk dilibatkan dalam pembangunan IKN.

Terkait hal itu maka peningkatan SDM konstruksi yang dipersiapkan untuk membangun IKN ini yang paling awal kami siapkan. Saya sangat berharap masyarakat setempat atau calon pekerja konstruksi terutama yang berasal dari Kalimantan, Kaltim khususnya, ini menjadi aktor utama nantinya di dalam pembangunan IKN,” kata Iwan, Sabtu (20/8/2022).

Pelatihan yang menelan biaya anggaran hingga Rp36 miliar itu rencananya akan digelar mulai minggu depan dengan menjaring sebanyak-banyak tenaga kerja konstruksi lokal yang ada melalui kerja sama dengan pemangku kepentingan terkait di daerah.

”Kalau tidak ada halangan Sabtu depan Pak Menteri [Basuki Hadimuljono] akan launching program itu secara bertahap di beberapa daerah,” ujarnya.

Dia menjelaskan, terdapat berbagai macam pelatihan, mulai dari pekerja terampil sampai pekerja ahli yang akan diberi pemahaman terhadap penguasaan building information modeling, teknologi konstruksi terbaru dan sebagainya dalam mewujudkan pembangunan IKN yang cepat, smart dan green.

Selain itu, Iwan mengatakan dalam mendukung pembangunan IKN, Kementerian PUPR telah berencana membangun hunian bagi para pekerja konstruksi di IKN yang ditargetkan rampung akhir 2022.

“Mungkin 3 sampai 4 bulan sudah bisa kita selesaikan dengan konstruksi cepat,” jelasnya.

Adapun, dia menuturkan bahwa bangunan tersebut terdiri dari 22 tower dengan masing-masing 4 lantai yang diperkirakan menampung sekitar 17.000 pekerja konstruksi ahli dan terampil yang akan bekerja di IKN.

“Di IKN ini kita harus membangun dengan cara dan pendekatan yang baru. Karena ini sebuah milestone peradaban dari Negara ini,” ungkapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper