Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bakal mereshuffle Kabinet Indonesia Maju pada Rabu (15/6/2022) siang. Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni dikabarkan masuk kabinet.
Kabar yang beredar, dia akan dilantik menjadi wakil menteri (wamen). Seperti diketahui, PSI aalah salah satu parpol yang mendukung pemerintahan Jokowi.
Raja Julian Antoni menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pertimbangan PSI.
Sejumlah menteri dan tokoh partai polirik (parpol) pun dipanggil Jokowi ke Istana, Selasa (14/6/2022). Raja Juli termasuk dalam daftar yang dipanggil.
Raja Juli yang berumur 44 tahun itu adalah eks Sekjen PSI, dan pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif Maarif Institut, Direktur Eksekutif The Indonesian Institute.
Dia juga adalah eks kader PDIP pada periode 2009-2014.
Baca Juga
Selain, akan melantik wamen, Presiden Jokowi juga akan melantik dua menteri pada siang ini.
Ada dua posisi menteri yang akan diganti, yakni posisi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional yang semula diisi Sofyan Djalil akan digantikan eks Panglima TNI Hadi Tjahjanto.
Kemudian, posisi Menteri Perdagangan yang semula diisi Muhammad Lutfi akan digantikan Zulkifli Hasan.
Zulkifli merupakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional. Adapun PAN sudah menyatakan bergabung dengan koalisi pendukung pemerintah sejak Agustus 2021.
Baik Zulkifi maupun Hadi telah dipanggil ke Istana Kepresidenan, Jakarta oleh Presiden Jokowi, kemarin. Hadi tak bicara banyak saat ditanya kemungkinan pemanggilannya berkaitan dengan reshuffle kabinet.
"Wah enggak tahu, saya hanya dipanggil, enggak tahu apa itu," kata dia kepada wartawan, kemarin.
Sementara itu, kehadiran Zulkifli tidak terendus media di istana, kemarin. Namun, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto dan Ketua DPP PAN Bima Arya mengonfirmasi bahwa Zulhas dipanggil ke istana sekitar magrib.