Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dokter Jajang Sebut Pembentukan PDSI Tidak Terkait Pemecatan Dokter Terawan oleh IDI

Ketua Umum PDSI dr. Jajang Edi Priyanto menegaskan bahwa pembentukan PDSI tidak berkaitan dengan kasus pemecatan eks Menkes Terawan Agus Putranto oleh IDI.
Eks Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto./Antara
Eks Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto./Antara

Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Umum Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI) Brigjen TNI (Purn) dr. Jajang Edi Priyanto menegaskan bahwa pembentukan PDSI tidak berkaitan dengan kasus pemecatan eks Menkes Terawan Agus Putranto oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Sekedar informasi, Terawan resmi dipecat dari keanggotaannya di IDI secara permanen pada Muktamar IDI ke-31 di Banda Aceh.

Jajang dengan tegas menyebut bahwa PDSI didirikan berdasarkan pasal 28 UUD 1945 untuk memenuhi hak WNI dalam berserikat dan berkumpul serta mengeluarkan pendapat.

Ketua Umum PDSI itu menambahkan bahwa  pendirian PDSI juga ditujukan untuk membantu permasalahan yang ada di masyarakat seperti tingginya biaya pendidikan kedokteran.

“Kami akan berjuang all out, untuk bagaimana biaya pendidikan kedokteran bisa kita tebang serendah mungkin,” ujar Jajang, Rabu (27/4/2022).

PDSI dideklarasikan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Pendeklarasian tersebut dilakukan setelah terbit K Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI No. AHU-003638.AH.01.07.2022 tentang Pengesahan Pendirian PDSI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper