Bisnis.com, JAKARTA — Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menyebut Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) pada 2022 telah diikuti oleh 612.049 pendaftar
Wakil Ketua II LTMPT Eduart Wolok mengatakan dari keseluruhan pendaftar sebanyak 120.643 orang telah diterima di 125 perguruan tinggi negeri (PTN) impiannya.
“Ini mengartikan ada 490.406 calon mahasiswa yang belum lulus atau diterima di SNMPTN, tetapi tidak perlu berkecil hati karena akan ada jalur penerimaan berikutnya yaitu UTBK SBMPTN,” katanya lewat konferensi pers di akun Instagram LTMPT Official, Selasa (29/3/2022).
Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) Jamal Wiwoho melanjutkan, pada 2022 hanya sekitar 20 persen dari pendaftar yang diterima di PTN impian mereka.
Kendati demikian, untuk masuk ke PTN calon mahasiswa dapat melalui tiga jalur, yaitu SNMPTN dengan kuota penerimaan minimal 20 persen dari kuota keseluruhan.
Kedua, adalah Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di mana kuota untuk perguruan tinggi Satker dan BLU minimal 40 persen dan Perguruan Tinggi Badan Hukum minimal 30 persen dari total keseluruhan peserta.
Baca Juga
Adapun, jalur ketiga yaitu Seleksi Mandiri oleh masing-masing Perguruan Tinggi dengan kuota untuk PTN BH maksimal 50 persen dan PTN Satker dan BLU dengan maksimal 30 persen.
“Jalur SNMPTN pada undangan atau rapot di mana sekolah yang terakreditasi A itu bisa mengajukan 40 persen, B bisa mengajukan 25 persen, dan C bisa mengajukan 5 persen. Meski begitu, siswa unggulan tersebut belum tentu bisa diterima semua,” ujarnya.