Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi: IKN Kota Di Tengah Hutan, Bukan Kota yang Ada Hutannya!

Presiden Jokowi mengaku ingin memberi contoh di IKN merupakan kota di dalam hutan, bukan kota yang ada hutanny
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (8/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (8/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa Ibu Kota Negara (IKN) nantinya merupakan kota di tengah hutan, bukan kota yang ada hutannya.

"Jadi memang kita ingin beri contoh di IKN bahwa ini kota di dalam hutan bukan kota yang ada hutannya. Konsepnya itu, seperti yang dilombakan dulu, Nagara Rimba Nusa," katanya dalam pertemuan bersama pemimpin redaksi media massa, Rabu (19/1/2022).

Sebagai bukti akan komitmen green dari IKN, Jokowi juga menegaskan yang dibangun pertama di sana adalah nursery atau persemaian.

Kepala Negara menyebut persemaian tersebut akan menghasilkan hingga 20 juta bibit per tahunnya.

"Itu komitnen green-nya," imbuh Jokowi.

Dengan demikian, Jokowi menilai IKN tidak hanya soal bangunan fisik, tetapi menjadi wujud keseriusan Indonesia dalam mendorong keramahan lingkungan dimana energi hijau menjadi yang utama.

Dia mengatakan pada Presidensi G20 nanti, salah satu venue yang akan dipamerkan Indonesia adalah persemaian mangrove di Bali.

DPR menyetujui rancangan Undang-undang Ibu Kota Negara untuk menjadi undang-undang. Dengan demikian, proses pembangunan IKN di Penajam Paser Utara telah memiliki landasan hukum yang jelas.

Seperti diketahui bahwa RUU IKN telah dibahas sejak tahun lalu. Pembahasan RUU IKN dibahas usai DPR menerima surat presiden (Surpres) soal RUU Pemindahan Ibu Kota Negara dari pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper