Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Layani Pasien Isoman, DigiResto Kirim 3.000 Pesanan per Hari

DigiResto mencatat ada 3.000 pesanan makanan yang disalurkan kepada pasien Covid-19 isolasi mandiri.
Perempuan sedang isolasi mandiri di rumahnya
Perempuan sedang isolasi mandiri di rumahnya

Bisnis.com, JAKARTA – DigiResto tercatat melayani kurang lebih 3.000 pesanan tiap harinya untuk bantuan makanan kepada pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri.

CEO DigiResto Andrew Tanyono mengatakan saat ini menyediakan bantuan makanan hingga 5.000 porsi per hari dan jumlah ini akan terus disesuaikan dengan tingkat permintaan dalam program Indonesia Pasti Bisa. Perusahaan selalu terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai jasa kurir pengiriman makanan.

Namun saat ini, dalam menjalankan program Indonesia Pasti Bisa, DigiResto bekerja sama dengan SiCepat untuk pengiriman bantuan makanan isoman.

“Setiap hari jumlah pelanggan DigiResto terus bertambah dan saat ini kami telah memiliki lebih dari 23.000 pengguna aktif,” ujarnya, Senin (2/8/2021).

Adapun DigiResto menghadirkan layanan yang lebih luas untuk pemesanan makanan via aplikasi. Tidak hanya melekat pada wallet atau delivery courier tertentu, tetapi kami menghadirkan pilihan pembayaran multi wallet (GoPay, OVO, Shopee Pay, LinkAja, Dana, Kartu Kredit dan Virtual Account) dan pengiriman multi courier (GoSend, Grab Express, We Help You ataupun kurir sendiri).

Kategori merchant makanan dan minuman yang dihadirkan juga lebih luas mencakup UMKM, Restoran, Industri Rumah Tangga dan juga pemesanan makanan dengan sistem Pre Order (PO). Selain itu DigiResto juga menawarkan pilihan takeaway dan dine-in bagi pelanggannya.

Andrew menuturkan DigiResto dirancang untuk memberikan solusi yang nyaman untuk pemesanan F&B. Kami percaya bahwa solusi ini akan memberi konsumen lebih banyak pilihan untuk mengakses makanan favorit. Di samping itu, lanjutnya, juga mempersiapkan digitalisasi restoran dalam menghadapi perkembangan zaman dan perubahan tren.

“Namun di saat seperti ini kita menggunakan platform kita untuk membantu pasien Covid-19 yang sedang isoman untuk memesan makanan dengan harga yg sangat terjangkau plus pengiriman gratis dari SiCepat,” imbuhnya.

Berdasarkan laporan perusahaan modal ventura Momentum Works, pasar pengiriman makanan di Indonesia saja bernilai US$3,7 miliar pada 2020. Dari data tersebut, dia mengharapkan momentum pertumbuhan yang berkelanjutan di sektor ini bahkan setelah Indonesia keluar dari pandemi.

Sebelumnya, Chief Executive Officer SiCepat The Kim Hai menyadari potensi yang menjanjikan dari bisnis pengiriman makanan yang sedang berkembang di Indonesia. Dia pun melihat kemitraan ini sebagai peluang untuk berkembang lebih jauh dari layanan utama pengiriman paket dengan menjadi penyedia logistik untuk solusi pemesanan makanan yang dikembangkan oleh group MCAS.

“Bersama DigiResto yang semakin berkembang, kami berharap dapat memberikan layanan bagi pelanggan kami sebagai penyedia pengiriman one-stop last mile untuk paket dan F&B [makanan/minuman],” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper