Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kapasitas RS Hampir Full, Ini Perintah Luhut ke Pemda di DIY

Tingkat kematian akibat Covid-19 di DI Yogyakarta mengalami peningkatan yang signifikan sejak kapasitas keterpakaian tempat tidur menembus di angka 80 persen.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Bisnis/Triawanda Tirta Aditya
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Bisnis/Triawanda Tirta Aditya

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk segera melakukan konversi tempat tidur pasien untuk perawatan Covid-19.

Luhut beralasan langkah itu diambil lantaran data perawatan pasien Covid-19 di fasilitas kesehatan baru mencapai 2.115 pasien atau 6,1 persen dari total kasus aktif yang mencapai 34.732 orang.

“Padahal secara umum bisa mencapai 20 persen pasien yang butuh dirawat di rumah sakit, sehingga situasi yang terjadi di DIY bisa menjelaskan mengapa angka kematian itu tinggi,” kata Luhut dalam Rakor virtual pada Kamis (29/7/2021).

Selain itu, Luhut menambahkan, tingkat kematian di provinsi itu juga mengalami peningkatan yang signifikan sejak kapasitas keterpakaian tempat tidur menembus di angka 80 persen.

“Kapasitas rumah sakit sudah hampir full. Oleh karena itu, saya minta kepada Pemprov dan Pemkab/Pemkot di DIY agar segera melakukan konversi tempat tidur non-Covid menjadi Covid di rumah sakit,” tuturnya.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 DIY dari total kasus kematian akibat Covid-19 yang mencapai 2.780 orang hingga 23 Juli lalu, 195 atau 7 persen kasus meninggal tidak diketahui tempatnya.

Kemudian, 695 orang atau 25 persen kasus meninggal di rumah atau isolasi mandiri, dan 1.890 atau 68 persen meninggal di rumah sakit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper