Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan Indonesia siap menjadi hub untuk produksi vaksim di kawasan Asean.
Hal itu disampaikan Menlu Retno saat konperensi pers secara virtual dari Chongqing, China, Senin (7/6/2021) petang.
Menlu Retno menyebutkan di sela acara 30 tahun peringatan hubungan Asean dan China, ia sempat mengadakan pertemuan dengan para menlu Asean, juga melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu China Wang Yi, serta diagendakan melakukan pembicaraan dengan Menlu Thailand, besok.
"Indonesia menyambut baik mou High Level Dialogue on Cooperation Mechanism (HDCM).
Seperti diketahui, delegasi Indonesia yang dipimpin Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan melakukan pertemuan tingkat tinggi dengan pemerintah China, Sabtu (5/6/2021).
Luhut didampingi Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dan Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Herbuwono.
Menlu Retno menambahkan, dalam pembicaraan dengan Menlu Wang Yi dikatakan bahwa Indonsia mengharapkan format baru dialog untuk mempermudah koordinasi dan kerja sama yang saling menguntungkan antara RI dan RRT.
"Saya meminta Menlu Wang Yi untuk menugaskan tim agar dapat membahas secara detail kerja sama kesehatan sebagaimana pernah dibahas dalam kunjungan Menlu Wang Yi ke Indonesia yang terakhir.
Indonesia telah sampaikan kesiapan untuk dapat menjadi hub produksi vaksin untuk kawasan," ujar Menlu Retno.
Selain itu, Menlu Retno dan Menlu Wang Yi membicarakan pentingnya dapat dimulai perundingan Code of Conduct (CoC) terkait Laut China Selatan.
Dalam pertemuan tersebut kedua menteri luar negeri juga membahas pentingnya krisis politik
Myanmar dapat segera diselesaikan. "Dukungan RRT terhadap upaya Asean akan sangat penting artinya," ujar Menlu Retno.