Bisnis.com, JAKARTA - Puskesmas memegang peranan penting dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Percepatan pelaksanaan program ini tergantung pada kesiapan layanan kesehatan masyarakat tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas Kabat, Banyuwangi, Selasa (2/3), atau tepat satu tahun pandemi Covid-19 di Indonesia.
"Kita beruntung memiliki infrastruktur puskesmas yang andal, seperti di Puskesmas Kabat, Kabupaten Banyuwangi, kita lihat proses vaksinasi berlangsung lancar. Tenaga kesehatan dan infrastruktur puskesmas sangat siap," kata Puan dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Selasa.
Puskesmas menjadi agen untuk menerapkan prinsip vaksinasi yang berkeadilan, karena warga di desa-desa dapat terjangkau vaksinasi sehingga prinsip vaksinasi berkeadilan terpenuhi.
Adpaun Kunjungan Ketua DPR RI Puan Maharani ke Puskesmas Kabat merupakan rangkaian kunjungan kerjanya di Banyuwangi, Jawa Timur. Selain melihat proses pelaksanaan vaksinasi, Puan juga berdialog dengan tenaga kesehatan Puskesmas Kabat, salah satu yang dibahas adalah penggunaan teknologi informasi untuk mempercepat pelayanan Puskesmas.
Banyuwangi telah menerima 34.140 dosis vaksin yang berarti setara 17.070 sasaran, hingga saat ini telah divaksin 11.000 sasaran dan akan dituntaskan dalam pekan ini untuk mencapai 17.070 sasaran.
Di semua puskesmas, vaksinasi dijalankan dengan sasaran serta tahapan sesuai ketentuan dari pemerintah pusat.
Sementara itu saat ini, pemerintah telah mendatangkan vaksin Sinovac dan menyusul ada tiga merek lainnya yang tengah dikembangkan. Ketiganya adalah AstraZeneca, Pfizer, dan Novavac.
Selain melalui program vaksin prioritas dari pemerintah, Indonesia juga akan menyelenggarakan vaksin gotong royong. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan perusahaan swasta akan memberikan vaksin Covid-19 gratis kepada karyawan dan keluarga.
Biaya vaksin sepenuhnya menjadi beban perusahaan. "“Yang namanya vaksin gotong royong sumbernya adalah perusahaan, mereka mencarikan vaksin, dan harus gratis untuk seluruh karyawan dan keluarganya,” kata Menteri Kesehatna Budi Gunadi Sadikin dalam acara vaksinasi tahap II bagi pekerja di sektor wisata dan pengemudi ojek online di Bali yang ditayangkan secara virtual pada Minggu (28/3/2021).
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun