Bisnis.com, JAKARTA – Satgas Penanganan Covid-19 melihat ada dampak positif pada tingkat kesembuhan, terutama di DKI Jakarta, jika melihat hasil evaluasi penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tahap ketiga.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan tren persentase kesembuhan meningkat cukup signifikan pada Provinsi DKI Jakarta yaitu dari 89,2 persen ke 94,36 persen.
Selain itu, Provinsi Banten naik dari 52,40 persen ke 72,90 persen, dan Daerah Istimewa Yogyakarta naik dari 66,31 persen ke 75,60 persen.
“Tentunya dengan upaya pelaksanaan PPKM mikro hingga tingkat RT/RW dapat semakin mempercepat penanganan pasien positif Covid-19 sehingga dapat menjaga agar persentase kesembuhan ini dapat terus meningkat,” kata Wiku dalam konferensi pers, Selasa (23/2/2021).
Wiku berharap agar pelaksanaan PPKM mikro yang masih terus berjalan dapat terus meningkatkan persentase terutama untuk daerah-daerah yang masih menunjukkan tren yang datar maupun yang terjadi penurunan kesembuhan.
Di sisi lain, Wiku mengungkapkan pada perkembangan kematian trennya belum menunjukkan perubahan yang signifikan.
Baca Juga
DKI Jakarta menunjukkan penurunan dari 1,72 persen menjadi 1,58 persen. Namun pada provinsi lainnya perkembangan kematian cenderung fluktuatif dan bahkan mengalami peningkatan provinsi Jawa Barat.
Kemudian untuk Bali dan kematiannya malah mengalami peningkatan pada tahap ke-1 PPKM berlangsung. Peningkatan ini terbilang cukup tajam dibandingkan dengan sebelum PPKM.
Namun, Bali berhasil kembali menurunkan persen kematiannya pada periode PPKM tahap 2 dan 3.
Provinsi lainnya seperti Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur bahkan menunjukkan peningkatan persen kematian yaitu sampai 0,2% dibandingkan dengan sebelum PPKM berlangsung.
“Kondisi ini menunjukkan bahwa ternyata meskipun kasus aktif dan kesembuhan cenderung mengalami perkembangan ke arah positif pada sebagian besar provinsi yang menjalankan PPKM tidak serta merta dapat berdampak positif juga pada perkembangan kematian,” kata Wiku
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
