Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jack Ma Kembali Tampil ke Publik lewat Video, Begini Kabarnya

Jack Ma telah absen dari sorotan publik sejak awal November ketika regulator China menyetop IPO Ant senilai US$35 miliar.
Pendiri Alibaba Jack Ma menjadi pembicara di sela-sela Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10/2018)./ANTARA-M Agung Rajasa
Pendiri Alibaba Jack Ma menjadi pembicara di sela-sela Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10/2018)./ANTARA-M Agung Rajasa

Bisnis.com, JAKARTA - Bos Alibaba Group Jack Ma akhirnya kembali muncul ke hadapan publik setelah berbagai spekulasi yang mempertanyakan keberadaan bilioner ini karena sempat mengkritik pemerintah China.

Dilansir dari Bloomberg, Kamis (4/2/2021), Ma muncul di acara tahunan yang dibawakannya tentang guru di pedesaan melalui siaran langsung.

Dalam video tersebut, Ma menceritakan bagaimana dirinya akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk kegiatan filantropi. Co-founder Alibaba dan Ant ini tidak menyebutkan terkait perselisihannya dengan pemerintah. Namun, Ant mengonfirmasikan keaslian video tersebut.

“Belakangan ini, rekan saya dan saya belajar dan berpikir. Kami menciptakan resolusi yang lebih kuat untuk mengabdikan diri pada filantropi pendidikan. Bekerja keras untuk revitalisasi pedesaan dan kesejahteraan adalah tanggung jawab generasi pebisnis kami,” katanya dalam video.

Saham Alibaba melonjak sampai lebih dari 4 persen di bursa Hong Kong. Kemunculannya kali ini paling tidak dapat membantu memadamkan rumor tentang nasibnya setelah rencana Beijing menginvestigasi perusahaan finansial Ant Group Co. dan Alibaba Group Holding Ltd.

Beijing tampak kehilangan kesabaran lantaran aksi terburu-buru perusahaan kembar Ma dan dianggap sebagai ancaman bagi stabilitas politik dan keuangan yang paling dihargai oleh Presiden Xi Jinping.

Beijing kini meningkatkan pengawasan terhadap perusahaan teknologi seperti Tencent Holdings Ltd. hingga ByteDance Ltd. guna mengumpulkan data dan perdagangan langsung.

Kendati videonya sudah muncul, keberadaan Ma sampai saat ini belum dapat terdeteksi. Ma telah absen dari sorotan publik sejak awal November ketika regulator China menyetop IPO Ant senilai US$35 miliar.

Berdasarkan keterangan sumber Ma disarankan oleh pemerintah untuk tetap berada di negaranya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nindya Aldila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper