Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korsel Incar Tambahan 20 Juta Dosis Vaksin Virus Corona dari Novavac

Korea Selatan telah mengincar pembelian vaksin virus corona (Covid-19) tambahan dari Novavax melalui kesepakatan potensial antara perusahaan AS dan SK Bioscience.
Korsel sedang berencana untuk menambah 20 juta dosis vaksin virus corona (Covid-19) dari Novavac./(14/1/2021)./Antara
Korsel sedang berencana untuk menambah 20 juta dosis vaksin virus corona (Covid-19) dari Novavac./(14/1/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengumumkan bahwa bahwa negara yang dipimpinnya berpotensi untuk mendapatkan tambahan vaksin Covid-19 untuk 20 juta orang dari perusahaan farmasi Novavac Inc.

Melansir The Korea Times, hal tersebut disampaikan oleh Moon pada Rabu (20/1/2021) saat melakukan inspeksi ke fasilitas produksi vaksin Covid-19 milik SK Bioscience Co. di Andong, Provinsi Gyeongsang Utara, 270 kilometer tenggara Seoul, Korea Selatan.

"Kemungkinan telah terbuka bagi kami untuk mendapatkan tambahan vaksin untuk 20 juta orang, selain volume yang sudah diamankan sebesar 56 juta, di tengah pengejaran kesepakatan antara Novavax dan SK Bioscience Co. baru-baru ini," katanya.

Moon melakukan inspeksi di tempat untuk mendorong para pekerja memproduksi vaksin berkualitas tinggi dan aman pada peringatan pertama wabah Covid-19 di negara itu. Inspeksi dilakukan untuk mempersiapkan proses vaksinasi Covid-19 secara nasional bulan depan, dimulai dengan pekerja medis.

Selain volume yang sudah dijamin untuk 56 juta orang, Seoul telah mengincar pembelian vaksin tambahan dari Novavax melalui kesepakatan potensial antara perusahaan AS dan SK. Volume yang awalnya dilaporkan dalam negosiasi dengan Novavax adalah untuk 10 juta orang.

Tahun lalu, SK menandatangani perjanjian pembuatan kontrak terpisah dengan Novavax, serta AstraZeneca.

Moon mengatakan pekan lalu bahwa pemerintah akan memberikan vaksin Covid-19 gratis untuk semua warga Korea Selatan mulai bulan depan.

"Kesepakatan ini [dalam negosiasi antara SK dan Novavax] memiliki arti penting, karena tidak hanya memerlukan produksi konsinyasi tetapi juga transfer teknologi. Ini akan memainkan peran besar dalam memajukan pengembangan vaksin negara kita [milik sendiri]," kata Moon.

Moon juga mengadakan telekonferensi dengan Presiden dan CEO Novavax Stanley Erck dan membahas pengaturan produksi vaksin perusahaan dengan SK Bioscience.

"Pengembangan vaksin kita sendiri sangat penting dalam hal memungkinkan inokulasi yang stabil dan membangun otonomi (dalam perawatan medis) jika virus corona tidak dapat diberantas dalam waktu singkat," kata Moon.

Sehubungan dengan kesepakatan produksi konsinyasi SK dengan dua perusahaan vaksin besar, Moon mengatakan masyarakat internasional telah menaruh harapan besar pada kemampuan produksi vaksin Korea Selatan.

"Kapasitas produksi vaksin perusahaan kami adalah kelas dunia," kata Moon.

Moon juga menyoroti bahwa Rabu (20/1/2021) menandai ulang tahun pertama kasus virus korona pertama yang diketahui di negara itu dan memproyeksikan bahwa perawatan dapat dimulai bulan depan dengan menggunakan obat pengobatan virus rumahan pertama di negara itu bersamaan dengan peluncuran vaksin.

Sebagai catatan, Korea Selatan melaporkan kasus Covid-19 pertama yang dikonfirmasi pada 20 Januari 2020.

“Peneliti, pengembang, dan pekerja produksi vaksin akan menjadi pahlawan baru dalam upaya penanggulangan virus corona,” tutup Moon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rezha Hadyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper