Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cek Fakta : Video Detik-detik Pesawat Sriwijaya Air Jatuh ke Laut

Di Youtube, video berdurasi 2:54 detik itu diklaim sebagai video yang diambil oleh nelayan setempat secara amatir.
Prajurit Kopaska TNI AL berdiri di dekat kantong berisi jenazah dan serpihan dari pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang dievakuasi ke atas KRI Rigel-933 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1/2021)./Antara/Sigid Kurniawan
Prajurit Kopaska TNI AL berdiri di dekat kantong berisi jenazah dan serpihan dari pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang dievakuasi ke atas KRI Rigel-933 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1/2021)./Antara/Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - Video yang diklaim sebagai peristiwa pesawat Sriwijaya Air SJ-182 beredar di media sosial dan di situs berbagi video Youtube. 

Di Youtube, video berdurasi 2:54 detik itu diklaim sebagai video yang diambil oleh nelayan setempat secara amatir.

Dalam video, tampak pesawat melakukan pendaratan di permukaan laut. Sayap pesawat adalah yang bagian pertama yang menyentuh permukaan laut, lantas badan pesawat itu pun terbelah. 

Namun, apakah benar video itu adalah video peristiwa pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di dekat Kepulauan Seribu?

Penjelasan:

Berdasarkan penelusuran, klaim video sebagai peristiwa Sriwijaya Air SJ-182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1) adalah hoaks.

Dikutip dari Antara, ekor pesawat tersebut berwarna hijau, kuning, merah. Warna itu tidak sama dengan warna badan pesawat yang dimiliki maskapai Sriwijaya Air, yaitu warna biru dan merah.

Video itu adalah peristiwa pesawat Ethopian Airlines Boeing 767-260ER yang jatuh pada 1996 di Grand Comore, Kepulauan Komoro akibat kehabisan bahan bakar. Pesawat itu dibajak oleh tiga orang Etiopia. 

Pesawat Ethiopian Airlines itu membawa 175 penumpang beserta awak kabin. Peristiwa itu pun menewaskan 125 orang termasuk ketiga pelaku pembajakan. 

Klaim: Video detik-detik pesawat Sriwijaya Air jatuh
Rating: Disinformasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper