1. Catat! Ini Sejumlah Arahan Presiden Jokowi kepada Kepala Daerah
Presiden Joko Widodo menyampaikan sejumlah arahan dan perkembangan terbaru terkait penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional di hadapan para gubernur secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/9/2020).
Salah satu informasi yang dipaparkan Presiden Indonesia ke-7 ini adalah terkait kondisi penyebaran wabah Corona dengan beberapa daerah terjadi peningkatan kasus yang signifikan.
Baca berita lengkapnya di sini.
2. Menpan-RB Ingin ASN Seperti TNI dan Polri soal Komitmen Kebangsaan
Menpan RB Tjahjo Kumolo menegaskan pihaknnya berharap agar aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai negeri sipil bisa menjadi seperti TNI dan Polri dalam hal komitmen kebangsaan.
TNI, jelasnya, memiliki Sapta Marga dan Sumpah Prajurit sebagai pedoman moral, sedangkan Polri memiliki Tribrata. Nilai dasar dalam kesatuan itu, jelas dia, menjamin kesetiaan setiap anggota TNI dan Polri terhadai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Baca berita lengkapnya di sini.
3. Update Corona 2 September: Kasus Positif 3.075 Orang, Sembuh 1.914 Orang, Meninggal 111 Orang
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 3.075 orang, sehingga total pasien positif Covid-19 menjadi 180.646 kasus.
Berdasarkan data yang diirlis Satgas Penanganan Covid-19 pada Rabu (2/9/2020) jumlah pasien yang sembuh bertambah 1.914 orang, sehingga totalnya menjadi 129.971 orang.
Baca berita lengkapnya di sini.
4. Megawati: Kalau Mau Kaya, Jangan Masuk Partai Politik
Para kader PDIP yang maju sebagai bakal calon kepala daerah diminta agar menjalankan amanah rakyat dengan baik, bukan mengejar harta dan kekuasaan.
Pesan itu disampaikan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam acara Pengumuman Tahap V Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Rabu (2/9/2020).
Baca berita lengkapnya di sini.
5. Eijkman: Mutasi Corona D614G Sudah Ada di Indonesia Sejak April
Direktur Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman Amin Soebandrio menjelaskan mutasi virus Corona D614G belum menunjukkan tanda lebih berbahaya dari yang beredar saat ini. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk waspada.
Amin menjelaskan keberadaan mutasi virus D614G ini berhasil dideteksi di Indonesia pada Mei lalu. Adapun, penelitian virusnya sudah mulai dilakukan sejak April 2020.
Baca berita lengkapnya di sini.